Bantul
Tiap Hari, Bantul Buang 90 Ton Sampah ke TPST Piyungan
Timbunan sampah yang dihasilkan oleh masyarakat Bantul setiap hari diperkirakan mencapai 600 ton.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul belum menghitung jumlah tonase sampah yang dihasilkan selama momen libur Natal dan tahun baru (Nataru) di Bumi Projotamansari.
Namun demikian, jumlah sampah dari limbah rumah tangga diperkirakan tidak mengalami penambahan signifikan.
Sebab, selama masa liburan, peningkatan sampah biasanya hanya terjadi dikawasan objek wisata.
"Sekarang kami belum memeriksa (berapa jumlah sampah dari libur Nataru). Tapi, biasanya peningkatan hanya ada di tempat wisata. Seperti di Parangtritis. Kalau sampah rumah tangga masih normal," kata Kepala UPTD Kebersihan, Persampahan dan Pertamanan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul, Arif Riyadi, Senin (4/1/2021)
Ia mengatakan, timbunan sampah yang dihasilkan oleh masyarakat Bantul setiap hari diperkirakan mencapai 600 ton.
Baca juga: Sepanjang Libur Nataru, Pantai Parangtritis Dibanjiri 35 Ton Sampah
Dari jumlah tersebut, sebagian dikelola dan ditimbun ke jugangan dan Bank sampah, kemudian lainnya dikelola dan dibuang ke Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan, oleh Dinas maupun pihak swasta.
Arif tidak mengetahui berapa ton sampah yang dibuang dari Bantul oleh pihak swasta.
Sebab, kata dia, sampah yang dibuang pihak swasta, pendataannya langsung dilakukan di TPST Piyungan.
Sementara sampah yang dibuang oleh Dinas jumlahnya mencapai 90 ton perhari.
"Jumlah harian rata-rata sampah yang kami buang ke TPST Piyungan sekitar 90 ton. Kadang naik, kadang juga turun. Ini belum termasuk yang dibuang oleh swasta," tuturnya.
Diketahui sebelumnya, Pantai Parangritis dan sekitarnya sepanjang momen libur natal dan tahun baru tercatat dibanjiri oleh 35 ton sampah.
Jumlah tonase sampah tersebut, lebih sedikit dibanding tahun lalu.
Koordinator Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) Parangtritis, Dinas Pariwisata Bantul, Suranto mengatakan, jumlah sampah terbanyak ada pada hari Sabtu (2/1/2021) kemarin.
Dalam satu hari, pihaknya membersihkan dan mengangkut sampah dari kawasan pantai selatan itu mencapai 15 ton.
Baca juga: Bagaimana Agar Sampah Tidak Berakhir ke TPST Piyungan? Lakukan Langkah Ini
"Di hari Sabtu kemarin paling banyak sampahnya. Satu hari sekitar 15 ton. Kami menerjunkan semua potensi yang ada," ungkapnya, ditemui sedang membersihkan sampah di Parangtritis.