Natal 2020
Bukan Sekedar Bersenang-senang, Inilah 7 Makna Natal yang Sesungguhnya
Natal sudah menjadi hari perayaan yang universal, bukan lagi hanya perayaan keagamaan umat kristiani. Merayakan hari raya natal bukan dalam arti relig
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Rina Eviana
Pada natal lebih dari 2000 tahun yang lalu adalah kabar sukacita bagi manusia.
Sebab manusia yang sedang terbelenggu oleh dosa akan diselamatkan oleh seorang Juruselamat yang baru lahir, Yesus Kristus, serta memberikan hidup yang kekal.
Para malaikat yang mebawakan kabar gembira kepada orang-orang bahwa sang Juruselamat telah lahir.
Manusia yang penuh akan dosa akan diselamatkan oleh sang Juruselamat. Maka, kita haruslah bersukacita memuji dan memuliakan nama Tuhan Yesus yang telah datang ke dunia dan mau menyelamatkan dosa-dosa manusia.
6. Natal adalah penggelapan
Makna natal sesungghunya atau sejati adalah penggenapan.
Para nabi sebelumnya telah berulang - ulang telah membuatkan kedatangan Tuhan Yesus ke dunia ini, dan yang akhirnya tergenapi pada peristiwa natal tersebut (Lukas 1:69-75).
Lahirnya sang Juruselamat merupakan penggenapan Allah kepada manusia. Melalui natal, ini mengingatkan kita bahwa kasih Allah tidak akan pernah berubah dan tidak ada yang mustahil.
Baca juga: Daftar 20 Lagu Natal Terpopuler 2020, Cocok Diputar Agar Perayaan Natal 2020 Makin Hangat
7. Natal adalah kemenangan
Makna natal yang sesungguhnya atau sejati yang terakhir adalah kemenangan.
Natal sudah seharusnya mengingatkan kita untuk bangkit dari kekalahan dan terus berjuang.
Melalui Natal, Allah telah melawat umat-Nya, dan memberikan kemenangan dan keadilan bagi mereka (Lukas 1:50=54).
Kemenangan kita yang sesungguhnya baru terjadi saat kedatangan Tuhan Yesus kali kedua, dimana tidak ada lagi dosa, kejahatan, penderitaan, dan sakit penyakit.
Melalui peristiwa natal KedatanyaNya kali pertama kita telah mencapai sebuah tahapan kemenangan.
Itulah 7 makna natal yang sesungguhnya atau sejati menurut pandangan Kristen/Katolik.(Mg_Dewi Rusmiah)