Update Corona DI Yogyakarta

UPDATE Covid-19 DI Yogyakarta : Tambahan 191 Kasus Baru, Sebagian Besar Kontak Keluarga

Update harian kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Kamis (10/12/2020) yakni terjadi penambahan kasus sebanyak 191

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Kurniatul Hidayah
who.int
Berita Update Corona di Daerah Istimewa Yogyakarta 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Update harian kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Kamis (10/12/2020) yakni terjadi penambahan kasus sebanyak 191 kasus positif Covid-19.

Sehingga total kasus Covid-19 di DIY sampai saat ini menjadi 7.612 kasus terkonfirmasi.

Distribusi kasus paling banyak berasal dari Kabupaten Sleman sebanyak 106 kasus, Bantul 34 kasus, Kulon Progo 7 kasus, Gunungkidul 16 kasus, dan Kota Yogyakarta ada 28 kasus.

Baca juga: Unggul Rekapitulasi Suara Sementara Pilkada Sleman, Kustini Siap Realisasikan Janji Kampanye

Baca juga: Pemkab Magelang Berikan Barcode ke Hewan Ternak Milik Pengungsi Gunung Merapi

"Sementara untuk distribusi kasus berdasarkan riwayat dari tracing kontak kasus sebanyak 97 kasus, periksa mandiri 50 kasus, dan 44 kasus sisanya belum ada info," kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 DIY Berty Murtiningsih melalui keterangan tertulis.

Ia menjelaskan, rincian kasus konfirmasi positif berdasarkan riwayat atau risiko antara lain 34 persen kontak kasus positif, 22 persen dalam penusuran, 13 persen pekerjaan non kesehatan, 12 persen dari kegiatan pendidikan, 9 persen pelaku perjalan, 8 persen pekerjaan bidang kesehatan, dan 2 persen kegiatan peribadatan.

"Dari total kontak kasus positif tersebut, sekitar 40 persennya adalah kontak dengan salah satu anggota keluarga," katanya.

Berty menambahkan, terkait penambahan kasus sembuh di DIY pada hari ini sebanyak 104 kasus.

Sehingga total kasus sembuh hingga hari ini sebanyak 5.266 kasus.

Sedangkan untuk penambahan kasus meninggal karena Covid-19 di DIY hari ini terdapat 7 pasien.

Mereka adalah kasus 5.589 perempuan, 63 tahun, Kota Yogyakarta (Komorbid: Jantung); kasus 6.006 laki-laki, 48 tahun, Sleman; kasus 7.243 laki-laki, 79 tahun, Kulon Progo; kasus 6.936 laki-laki, 71 tahun, Sleman; kasus 7.419 laki-laki, 55 tahun, Kota Yogyakarta; kasus 7.432 perempuan, 78 tahun, Kota Yogyakarta (Komorbid: DM, HT), dan kasus 7.489 laki-laki, 73 tahun, Sleman.

Baca juga: Musim Penghujan, DPKP DIY Minta Peternak Waspadai Penyakit Hewan

Baca juga: Aliran Anak Sungai di Ngingas Lor Meluap, Rendam Taman Lampion Klaten Setinggi 15 Sentimeter

"Dari penambahan kasus meninggal hari ini, totalnya sampai hari ini ada 169 kasus meninggal," ungkap Berty.

Sementara untuk penggunaan tempat tidur jenis critical, lanjut Berty, dari total ketersediaan sebanyak 63 bed, saat ini masih ada sisa 27 bed.

Sehingga total penggunaan tempat tidur jenis critical mencapai 36 tempat tidur.

Sedangkan untuk tempat tidur jenis non critical, dari total ketersediaan sebanyak 502 bed, saat ini tersisa sebanyak 97 bed, dengan penggunaan mencapai 405 bed. (hda)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved