BRAy Prabukusumo Wafat
BREAKING NEWS : Keraton Yogyakarta Berduka, BRAy Prabukusumo Wafat, Sempat Terpapar Covid-19
Istri GBPH Prabukusumo, yakni BRAy Prabukusumo dipanggil Yang MahaKuasa, Selasa (8/12/2020) pukul 19.31 WIB setelah menjalani perawatan
Penulis: Maruti Asmaul Husna | Editor: Kurniatul Hidayah
lihat foto
Reporter Tribun Jogja, Maruti Asmaul Husna
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Keluarga Keraton Yogyakarta berduka.
Istri GBPH Prabukusumo, yakni BRAy Prabukusumo dipanggil Yang MahaKuasa, Selasa (8/12/2020) pukul 19.31 WIB setelah menjalani perawatan intensif di RSUP Dr Sardjito.
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut.
Baca juga: Tak Perlu ke TPS, Begini Cara Pencoblosan Pilkada 2020 untuk Warga yang Positif COVID-19
Baca juga: Begini Mekanisme Tata Cara Pencoblosan untuk Pilkada 2020 di Tengah Pandemi COVID-19
Diungkapkan Banu, BRAy Prabukusumo atau Hj Roswarini Sri Yuniarsih meninggal dunia disebabkan perdarahan aneurysma abdomen dengan penyakit penyerta Covid-19 derajat sedang.
Almarhumah wafat di usia 66 tahun.
"Innallillahi wa inailaihi ro'jiun, telah dipanggil dengan tenang oleh Allah SWT ibu Hj.ROSWARINI SRI YUNIARSIH (BRAY PRABUKUSUMO) binti SOEROSO selasa tgl 8 desember 2020 pukul 19.31. Mohon doa dan dimaafkan segala salah dan khilaf, Aamiin," ujar Banu melalui keterangannya, Selasa (8/12/2020) malam.
Baca juga: UPDATE Covid-19 DI Yogyakarta : Terjadi Penambahan 168 Kasus Positif Hari Ini
Baca juga: Antisipasi Klaster Pilkada Bantul, 75 Ribu Masker Dibagikan ke Penjuru Desa
"Kami sampaikan bahwa memang benar berita yang tersiar via WA. Beliau meninggal dunia sekitar pukul 19.31 WIB. Untuk kondisi meninggal memang benar beliau sempat terpapar Covid. Dari tim medis, penyebab kematian aneurysma abdomen dengan penyakit penyerta Covid-19 derajat sedang. Jadi bukan karena Covid-19 penyebabnya," sambungnya.
Lebih lanjut, ungkap Banu, BRAy Prabukusumo masuk perawatan sejak 22 November 2020 pukul 23.00 WIB.
"Usia beliau saat ini 66 tahun. Untuk pemakaman masih menunggu informasi lebih lanjut," ungkapnya.
Ditanya tentang GBPH Prabukusumo yang juga dikabarkan sempat terpapar Covid-19, Banu menjelaskan saat ini beliau dalam kondisi baik dan sudah tidak berada di ruang intensif.
"Beliau kondisi baik dan sudah tidak di ruang intensif," ucap Banu. (uti)
