ADVERTORIAL

Komitmen Aziz-Mansyur 'AMAN' Wujudkan Pemerintahan Kota Magelang yang Bebas Korupsi

Muchammad Nur Aziz berkomitmen untuk mewujudkan pemerintahan Kota Magelang yang bersih dan bebas dari korupsi nanti jika terpilih lima tahun ke depan.

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang Tahun 2020 Nomor urut 1, dr. H. Muchammad Nur Aziz, Sp.PD., KGH dan KH Drs M. Mansyur, M.Ag atau AMAN 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Komitmen pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi akan diwujudkan oleh pasangan Calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang Tahun 2020 nomor urut 1, dr. H. Muchammad Nur Aziz, Sp.PD., KGH dan KH Drs M. Mansyur, M.Ag atau AMAN jika terpilih lima tahun ke depan.

Calon Wali Kota Magelang Tahun 2020 Nomor Urut 1, dr. H. Muchammad Nur Aziz, Sp.PD., menegaskan, dirinya berkomitmen untuk mewujudkan pemerintahan Kota Magelang yang bersih dan bebas dari korupsi nanti jika terpilih lima tahun ke depan.

Pemerintahan yang bersih harus bermula dari pimpinan daerahnya.

Wali Kota dan Wakil Wali Kota harus bersih, sehingga pemerintahan sampai tingkat paling bawah juga bersih.

Baca juga: Mengenal Dokter Aziz, Pernah Jadi Penjaga Masjid hingga Maju Calon Wali Kota Magelang

Pimpinan daerah senantiasa menjaga amanah yang telah diberikan oleh rakyat.

"Bagaimana menyelesaikan korupsi, ya harus dari pimpinan tertinggi. Wali kota dan wakil wali kota. Mana kala Wali Kota dan Wakil Wali Kotanya bersih, maka tidak akan ada. Semua bisa berjalan, karena semua tergantung dari pimpinan," tuturnya.

Dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi ini, Dokter Aziz mengatakan, seluruh pelayanan terhadap publik akan dibuka.

Ketransparanan dan keterbukaan dari pemerintahan menjadi kunci darinya untuk memastikan tak ada praktik korupsi di tubuh pemerintahan.

"Kedua ketransparanan, keterbukaan, dimana semuanya terbuka. Semua tentang pelayanan publik harus kita buka. Kemudian istilahnya hal-hal yang berkaitan anggaran kita terbuka," ujarnya.

Setiap tahun Kota Magelang mendapat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) lebih dari Rp 1,1 triliun.

Dengan jumlah sebesar itu, Aziz menginginkan anggaran yang benar-benar sepenuhnya berpihak kepada rakyat dan untuk kesejahteraan masyarakat Kota Magelang.

"Kami ingin anggaran yang akan memihak kepada rakyat. APBD kita (Kota Magelang) yang lebih dari Rp 1,1 Triliun dan sedari awal konsep besar kami adalah agar anggaran ni dapat dimanfaatkan untuk sebesar-besarnya kemakmuran masyarakat Kota Magelang," ujarnya.

Adanya pandemi COVID-19 ini membuat anggaran menjadi berkurang menjadi sekitar Rp 728 Miliar.

Baca juga: Aziz-Mansyur Ingin APBD Kota Magelang yang Berpihak Sepenuhnya untuk Rakyat

Namun, dengan jumlah itu, dikurangi dengan belanja pegawai, pembelian barang, jasa dan modal, Kota Magelang masih memiliki sisa yang lebih yang sepenuhnya dapat diperuntukkan kepada masyarakat. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved