Abdul Halim Ingin Ada Jaminan Sosial dan Pekerjaan Sampingan untuk Tukang Becak di Bantul

Wakil Bupati Bantul non-aktif sekaligus Calon Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menginginkan ada program pemberdayaan

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
Tribunjogja/ Ahmad Syarifudin
Wakil Bupati nonaktif sekaligus calon Bupati Bantul Abdul Halim Muslih keliling Bantul naik becak saat sambung rasa bersama Paguyuban becak sekecamatan Bantul di angkringan Jalan Urip Sumoharjo Bantul, Jumat (23/10/2020) lalu. 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Wakil Bupati Bantul non-aktif sekaligus Calon Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menginginkan ada program pemberdayaan bagi tukang becak di Bantul.

Program tersebut sebagai side job atau pekerjaan sampingan, yang dapat dimanfaatkan dil uar pekerjaan sebagai tukang becak, demi kesejahteraan ekonomi.

Pernyataan itu disampaikan Halim saat sambung rasa bersama puluhan tukang becak di warung angkringan Jalan Urip Sumoharjo, Bantul, Jumat (23/10/2020) sore.

Menurutnya, selama ini tukang becak memiliki penghasilan tak menentu.

Apalagi kebanyakan usia penarik becak sudah tua, sehingga perlu ada perhatian dari Pemerintah, setidaknya melalui dua aspek.

Baca juga: Cerita Driver Ojol di Yogya Tersangkut Benang Layangan, Motor Oleng Hampir Terjatuh Hingga Kaki Luka

Baca juga: Rakaat Sholat Dhuha Lengkap dengan Tata Cara, Niat, dan Doa

Yaitu, kesejahteraan sosial melalui pendekatan Dinas Sosial yang dapat menjamin seluruh kebutuhan dasar.

Kemudian, pemberdayaan ekonomi dengan cara memberikan fasilitas atau kesempatan agar dapat memiliki pekerjaan sampingan.

Apakah sebagai petani, peternak ataupun pedagang kecil dirumahnya.

Kalaupun bukan si abang becak, usaha tersebut bisa dikelola oleh istrinya, ataupun keluarganya.

"Intinya, mereka harus punya side job (pekerjaan sampingan) diluar pekerjaan tukang becak," ujar Halim.

Sebab, menurut dia, pemerintah tidak mungkin memberdayakan tukang becak didalam pekerjaannya sebagai penarik becak.

Maka hanya dengan cara itu yang bisa dilakukan oleh pemerintah demi kesejahteraan tukang becak.

Selain itu, calon Bupati nomor urut 01 ini juga menginginkan, becak kedepan bisa dikembangkan menjadi moda transportasi antar wisata kawasan perkotaan di Bumi Projotamansari.

Caranya dengan kerjasama bareng seniman dan pengelola wisata untuk menyeragamkan becak dengan bentuk unik dan menarik, sehingga pengguna jasa merasa senang.

Baca juga: Kronologi Penangkapan Perwira Polisi di Riau yang jadi Kurir Nakorba, Petugas Berondong Mobil Pelaku

Baca juga: Gempa Pangandaran Sempat Buat Wisatawan Panik, Langsung Menjauh dari Pantai

"Saya membayangkan di Bantul nanti becaknya unik-unik dan bagus-bagus," ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved