Update Corona di DI Yogyakarta

Sebanyak 3.000 Lebih Pegawai RSUP Dr Sardjito Didata untuk Pemberian Vaksin Covid-19 Tahap Pertama

Pemberian vaksin ke RS perlu dilakukan bertahap karena penyediaan vaksin pun tidak langsung banyak dan distribusi vaksin tidak mudah.

Penulis: Maruti Asmaul Husna | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Maruti Asmaul Husna Subagio
Direktur Utama RSUP Dr Sardjito, dr Rukmono Siswishanto, SpOG(K), MKes. 

“Ke semua pegawai, ASN (aparatur sipil negara), semua akan dapat. Di RSUP Dr Sardjito ada sekitar 3.000 orang. Mudah-mudahan tahun depan (sudah diberikan), nanti kita lihat seberapa besar kecepatan persiapan itu. Kami menunggu,” paparnya.

Ditanya apakah RS lain di DIY juga sudah diminta untuk melakukan pendataan penerima vaksin, Rukmono meragukan hal itu.

“Kelihatannya RS lain di DIY belum, tetapi mungkin nanti akan diberitahukan kepada masing-masing RS,” jelasnya.

Terpisah, Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan DIY, Trisno Agung Wibowo saat ditanya tentang perkembangan rencana vaksinasi tenaga medis di DIY, ia mengatakan belum mendapat surat resmi dari Kemenkes mengenai hal itu.

Namun, menurutnya, pendataan sudah sempat dilakukan oleh Dinas Kesehatan DIY terkait para calon penerima vaksin.

“Vaksin untuk tenaga kesehatan sampai hari ini belum ada surat resmi, saya enggak bisa bicara, ndak nanti keliru. Kalau pendataan sudah beberapa lama, termasuk di Dinas Kesehatan provinsi. Tapi surat resmi kami belum ada,” ujarnya saat ditemui di Hotel Grand Inna Malioboro, Sabtu (24/10/2020). (TRIBUNJOGJA.COM)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved