Bantul
Pilkada di Tengah Pandemi, Bahan Kampanye Lebih Baik Dicetak dalam Bentuk APD
KPU Bantul menganjurkan kepada masing-masing calon Bupati dan Wakil Bupati agar mencetak bahan kampanye dalam bentuk Alat Pelindung Diri (APD).
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bantul menganjurkan, bahkan mendorong kepada masing-masing calon Bupati dan Wakil Bupati agar mencetak bahan kampanye dalam bentuk Alat Pelindung Diri (APD).
Sebab, Pilkada serentak tahun ini berbeda dibanding sebelumnya.
Dilaksanakan di tengah ancaman, dan bahaya Coronavirus Disease 2019 atau (Covid-19).
"Pilkada tahun ini kan ditengah pandemi. Kita dorong agar bahan kampanye paslon ini dicetak dalam bentuk APD. Seperti masker, sarung tangan, face shield maupun hand sanitizer," kata Ketua KPU Bantul, Didik Joko Nugroho, Jumat (02/9/2020).
Menurut dia, bahan kampanye yang dicetak dan disebar ke masyarakat dalam bentuk Alat Pelindung Diri itu, akan lebih memberi kemanfaatan.
• Dana Awal Kampanye AHM-JP dan NoTo di Pilkada Bantul Sama, Rp 300 Juta
Sebab, selain dapat digunakan untuk bahan kampanye, bisa dimanfaatkan juga sebagai alat melindungi diri dari SARS-CoV-2 penyebab covid.
Didik mengaku mendorong masing-masing pasangan calon untuk menerapkan langkah itu.
"Asalkan jika dikonversikan, masing-masing item, harganya tidak lebih dari Rp 60 ribu," kata dia.
Lebih lanjut, Didik mengungkapkan, sesuai dengan regulasi, KPU Bantul nantinya akan memberikan fasilitas Alat Peraga Kampanye (APK) kepada masing-masing pasangan calon.
Jumlahnya sudah ditentukan.
Antipasi Meluasnya Penularan Covid-19, Kapanewon Imogiri Siapkan 14 Rumah Karantina |
![]() |
---|
Puluhan Santri dan Guru Ponpes di Bantul Terpapar COVID-19 |
![]() |
---|
KPU Beri Penghargaan untuk Kapolres Bantul, Dinilai Sukses Jaga Keamanan Saat Pilkada Serentak 2020 |
![]() |
---|
Pemkab Bantul Dapat Bantuan 5000 Rapid Test Antigen dari Pusat, Akan Didistribusikan ke Puskesmas |
![]() |
---|
LINK LIVE Streaming Peringatan 100 Hari Meninggalnya Ki Seno Nugrono |
![]() |
---|