Malioboro Diserbu Wisatawan Luar Daerah pada Pekan Terakhir September Kali Ini

Laporan Reporter Tribun Jogja Miftahul Huda

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kota Yogyakarta masih menjadi jujukan wisatawan luar daerah di pekan terakhir September kali ini.

Pantauan Tribunjogja.com, dua kantung parkir yakni di Jalan Abu Bakar Ali, dan Jalan Secodiningrat tepatnya di sekitar Bank Indonesia penuh dengan bus-bus besar luar daerah.

Mereka datang dari berbagai daerah, baik itu Jawa Tengah (Jateng) Jawa Timur (Jatim) dan daerah lainnya.

Angka kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang selalu meningkat setiap harinya kini tidak menjadi hal pertimbangan sebagian kalangan untuk berlibur.

Seorang wisatawan asal Gresik, Jatim, Ari Eko Susanto mengungkapkan alasan dirinya datang ke Yogyakarta sebagai tujuan berlibur lantaran hanya Kota Yogyakarta yang memberi akses sepenuhnya untuk wisatawan.

"Karena Jogja tidak segenting yang beredar di medsos. Saya sudah tiga kali ke sini selama pandemi. Di pantai juga aman," katanya, kepada Tribunjogja.com, Minggu (27/9/2020).

• 10 Wisatawan Dilaporkan Tersengat Ubur-ubur di Pantai Selatan Gunungkidul

Meski di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini, Ari mengaku tidak khawatir sama sekali.

Menurut dia, asalkan protokol kesehatan sudah diberlakukan, ia menganggap dirinya akan merasa aman.

Ia menambahkan, dirinya datang bersama rombongan 10 bus dari Gresik.

Satu busnya diisi sekitar 50 penumpang, dengan tujuan akhir wisatanya ke Malioboro.

• Wastafel Portabel dari TWC Bagi Kawasan Wisata di Jateng, Bukti Dukungan Ready for Safe Tourism

"Pagi tadi ke pantai Indrayanti, puncak Becici, oleh-oleh bakpia dan terakhir ke Malioboro," tegasnya.

Pantauan di lapangan, rombongan bus dari luar daerah tersebut mulai memasuki Yogyakarta sekitar pukul 16.00 WIB.

Dua tempat parkir yakni area parkir Abu Bakar Ali, dan Jalan Secodiningrat penuh bus dari luar kota. (TRIBUNJOGJA.COM)