Kulon Progo
AP 1 Berencana Bangun Pasar Rakyat di Kulon Progo Untuk Tingkatkan Daya Tarik Wisata
PT Angkasa Pura I (AP 1) berencana akan membangun Pasar Rakyat di atas area sepanjang underpass yang akan dibuka dari sore hingga malam hari.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - PT Angkasa Pura I (AP 1) berencana akan membangun Pasar Rakyat di atas area sepanjang underpass yang akan dibuka dari sore hingga malam hari.
"Adanya pasar rakyat diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung di Bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA)," ucap Agus Pandu Purnama, PTS General Manager Yogyakarta Internasional Airport (YIA) belum lama ini.
Menurut Pandu, lahan kosong di atas underpass bisa dimanfaatkan untuk membuka pasar malam yang menjual berbagai macam kuliner hasil dari UMKM Kulon Progo.
• Pesan Mensos Juliari Batubara Pada Keluarga di Kulonprogo Terkait Pola Asuh dan Pendidikan Anak
Rencananya pasar rakyat akan dibuka selamanya agar dapat menjadi daya tarik khususnya bagi YIA.
Untuk mewujudkan rencana tersebut, AP 1 akan berkolaborasi dengan Dinas Perdagangan Kulon Progo dalam pembangunan pasar rakyat tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Kulon Progo Sutedjo menyambut baik dan mendukung adanya program pasar rakyat tersebut.
Menurutnya program ini dapat menjadi destinasi wisata unik bagi masyarakat di Kulon Progo selain pengguna jasa penerbangan di YIA.
Sehingga dapat mendatangkan banyak pengunjung serta meningkatkan daya tarik Bandara YIA yang terdapat di Kulon Progo.
• Pemkab Kulon Progo Sediakan Rumah Singgah Teratai bagi Pasien Positif Tanpa Gejala
"Kami dari pemerintah sangat mendukung ide tersebut karena akan menjadi daya tarik wisata tersendiri di YIA. Pengunjung bisa melihat pantai dan perbukitan menoreh di malam hari. Sehingga semakin banyak pengunjung yang datang, semakin menambah ketertarikan wisata di Kulon Progo," ungkapnya.
Oleh sebab itu, Sutedjo berharap agar program pasar rakyat tersebut bisa segera direalisasikan. (TRIBUNJOGJA.COM)