Kasus Covid-19 Meluas, BPBD Bantul Latih FPRB untuk Pemakaman Jenazah Virus Corona
Kasus Covid-19 Meluas, BPBD Bantul Latih FPRB untuk Pemakaman Jenazah Virus Corona
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
"Supaya masyarakat bertanggungjawab, sehingga stigma negatif di masyarakat tentang covid ini tidak terjadi lagi," ucap dia.
Diketahui, total keseluruhan jumlah pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Bantul per Jumat (31/7/2020) sore tercatat sudah mencapai 225 orang.
Rinciannya, 123 sembuh dan 6 meninggal dunia. Sedangkan lainnya, 96 pasien masih dalam perawatan.
Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Rahardjo menyampaikan, pihaknya tidak kaget dengan adanya lonjakan kasus terkonfirmasi positif di Bumi Projotamansari.
Sebab, trend kenaikan memang sebelumnya sudah diprediksi. Hal itu karena Pemkab Bantul saat ini terus melakukan rapid tes dan swab secara massif.
"Jadi itu konsekuensinya," kata dia.
Adapun soal banyaknya tenaga kesehatan (nakes) di Bantul yang positif, Agus mengatakan, hal itu karena salah satu sasaran screening yang gencar dilakukan oleh Dinas Kesehatan, selain menyasar pelaku perjalanan dan pasien kontak erat , juga menyasar seluruh tenaga kesehatan. Baik mereka yang bekerja di Puskemas maupun rumah sakit.
Pihaknya menduga bahwa coronavirus disease saat ini sudah menyebar kemana-mana. Sebab itu, dirinya terus berupaya melakukan pencegahan dengan tes cepat dan swab secara massal.
Tujuannya untuk menghentikan laju sebaran, kemudian menyembuhkan. (Tribunjogja/Ahmad Syarifudin)