Klaten Keren
Klaten Ukir Prestasi dan Inovasi Semester I/2020 Di Tengah Pandemi
di bawah komando Bupati Klaten Sri Mulyani, masih sanggup mengukir sejumlah prestasi administratif maupun sejumlah gebrakan dan inovasi
Selain itu Sri Mulyani turut meninjau kondisi titik kumpul yang digunakan warga Desa Tegalmulyo, Kemalang apabila terjadi bencana gunung berapi. Pada kesempatan tersebut pihaknya meminta agar sarana dan prasarana tersebut dijaga dengan baik kebersihannya serta fasilitas seperti lampu dan sebagainya agar dirawat.
Prestasi gemilang juga diraih Pemerintah Kabupaten Klaten dengan menyabet Tanda Penghargaan Manggala Karya Kencana Tahun 2020 di bidang Kependudukan Keluarga Berencana Dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) Bangga Kencana dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Informasi tersebut diketahui dari terbitnya surat Kepala BKKBN Nomor 491/I/TU.06/G2/2020 tertanggal 29 Juni 2020, Sri Mulyani ditetapkan sebagai penerima Tanda Penghargaan Manggala Karya Kencana Tahun 2020. Penyematan tanda penghargaan tersebut nantinya akan dilakukan oleh BKKBN.
“Bupati Klaten Sri Mulyani merupakan sosok figur kepala daerah yang memiliki kepedulian dan berkomitmen sungguh-sungguh terhadap program KKBPK Bangga Kencana di Kabupaten Klaten,” terang Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB) Kabupaten Klaten M Nasir.
Pihaknya menambahkan, tanda penghargaan Manggala Karya Kencana diberikan oleh BKKBN kepada sosok yang dinilai mempunyai dedikasi tinggi dan mendukung program KKBPK atau program Bangga Kencana.
Dalam hal administrasi negara, langkah proaktif turut dilakukan Arsiparis Klaten yang mengawal Program Titip Bandaku kembali menyisir arsip warga rawan bencana bertempat di Dukuh Gondang, Balerante, Kemalang, Klaten.
Hampir seratus arsip vital warga seperti sertifikat, akte nikah, BPKB, kartu keluarga, KTP, akte kelahiran sampai ijazah berhasil dialih-mediakan milik warga yang hanya berjarak 5 km dari puncak Merapi itu.
Kepala Bidang Kearsipan Dinas Arsip dan Perpustakaan Klaten Rinto Patmanto mengatakan arsiparis Klaten sudah kali ketiga jemput bola melalui program Titip Bandaku untuk menyelamatkan arsip warga Merapi.
“Sudah ada 200 keluarga yang mengikuti program ini. Kami tutunkan tujuh petugas ke Balerante. Alhamdulillah sambutan warga sangat antusias. Yang pasti dengan mengikuti program ini arsip warga sudah ada arsip digitalnya. Warga cukup membawa surat pengantar kepala desa untuk memperoleh arsip digital miliknya yang sudah autentikasi,” terang Rinto. (*)