Kembali Buka, Galaxy Waterpark Terapkan Protokol Kesehatan Ketat Bagi Karyawan dan Pengunjung

Kembali Buka, Galaxy Waterpark Terapkan Protokol Kesehatan Ketat Bagi Karyawan dan Pengunjung

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Hari Susmayanti
Istimewa
Petugas sedang melakukan penyemprotan disinfektan di area wisata Galaxy Waterpark 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Selama uji coba pembukaan objek wisata kembali pada 10 Juli 2020`, Galaxy Waterpark telah menerapkan protokol kesehatan bagi para pengunjungnya.

Selama Juli 2020, Galaxy Waterpark dibuka setiap Jumat, Sabtu dan Minggu dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB.

Direktur Utama Galaxy Waterpark, Ratna Andriani mengatakan, berbagai protokol kesehatan yang dilakukan yaitu pengecekan suhu tubuh saat memasuki area wisata, penyediaan tempat cuci tangan lengkap beserta sabunnya di area strategis dan pembersihan kolam renang setiap hari.

"Untuk kolam renang kami memiliki standar penyaringan yang baik. Penggunaan klorin 1-1 PPM atau 3-8 PPM sehingga PH air kolam mencapai 7,2-8 yang dapat membunuh kuman dan virus termasuk di dalamnya virus Corona. Kami juga menyediakan papan informasi kualitas air kolam sehingga dapat diketahui pengunjung," jelasnya Sabtu (18/7/2020).

Sejak April 2020 lalu area di Galaxy Waterpark juga dilakukan penyemprotan desinfektan untuk menghindari resiko tertular dari permukaan yang sering disentuh.

Selain itu, bagi pengunjung yang kondisinya sakit atau memiliki suhu tubuh diatas 37,3°C tidak diperkenankan untuk memasuki kawasan objek wisata.

BREAKING NEWS : ODGJ Jatuh dari Lantai 2 di Pasar Beringharjo, Alami Luka Patah Lengan Kiri

BREAKING NEWS : Seorang Wisatawan Tewas Tertabrak Perahu yang Terhempas Gelombang di Pantai Depok

Pengunjung juga diwajibkan untuk memakai masker sebelum dan sesudah berenang.

"Pengunjung yang memiliki KTP dari zona merah kami meminta untuk menunjukkan surat keterangan sehat. Namun sejauh pembukaan uji coba pada bulan ini (Juli) belum ada yang datang dari zona merah," ungkapnya.

Sebagai bentuk antisipasi lainnya, manajemen juga mewajibkan seluruh pengunjung untuk mengisi form daftar pengunjung dengan cara scan QR code yang telah disediakan.

Apabila pengunjung tidak membawa ponsel akan disediakan form tertulis.

"Kami juga menyediakan pengunjung melakukan reservasi dan pembayaran tiket melalui online atau menggunakan kartu e-money. Namun kami juga tetap melayani pengunjung yang belum siap bertransaksi secara online," ucapnya.

Manajemen Galaxy Waterpark juga menerapkan pembatasan jarak antar pengunjung dengan minimal 1,5 meter.

Hal lain yang tidak kalah penting yakni pengunjung diharuskan membawa peralatan mandi pribadi.

"Saat ini kami juga turut mengikuti arahan dari pemerintah terkait anjuran pergi ke tempat wisata tidak untuk orang yang berusia lanjut, ibu yang sedang hamil dan anak usia balita," tandasnya.

Protokol kesehatan tidak hanya berlaku untuk pengunjung saja, namun juga diberlakukan oleh seluruh staf galaxy Waterpark.

Seperti menggunakan alat pelindung diri dan pengecekan kesehatan sebelum memulai untuk bekerja.

Walaupun area Galaxy Waterpark cukup luas, namun pada masa adaptasi kebiasaan baru ini juga dilakukan pembatasan untuk kapasitas pengunjungnya.

"Dalam kondisi normal kami dapat menampung sekitar 1000 pengunjung. Namun saat ini, pembatasan kami terapkan hingga 50 persen saja. Hal ini bertujuan agar penerapan jaga jarak tetap aman," kata Dewi.

Sejak dibuka kembali hingga saat ini, pengunjung yang datang ke Galaxy Waterpark juga mendapatkan respon bagus dari masyarakat.

"Masyarakat yang meyakini jika air kolam renang itu aman mereka akan tetap datang setelah mengetahui SOP yang telah kami tetapkan di kolam renang.

Namun untuk kembali seperti kondisi sebelumnya, memerlukan waktu mengingat sekarang ini dalam masa adaptasi kebiasaan baru," pungkasnya,"pungkasnya. (Tribunjogja/Sri Cahyani Putri)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved