Dari Diabetes, Kolesterol Hingga Asam Urat, Inilah Efek Terlalu Banyak Makan Jeroan

Jeroan memang lezat, hingga tak sedikit yang hobi mengkonsumsi jeroan. Namun jeroan juga memberikan efek buruk bagi kesehatan

Editor: Mona Kriesdinar
Tribun Jogja/ Hamim Thohari
Jeroan Kambing 

Selain nutrisi yang telah disebutkan di atas, jeroan terbukti mengandung juga kolesterol tinggi.

Melansir Buku Dasar-Dasar Gizi Kuliner (1998) oleh C. Soejoeti Tarwotjo, jeroan adalah sumber zat kolesterol.

Asupan kolesterol dari makanan yang berlebihan tentu bisa memicu masalah kolesterol tinggi.

Seperti diketahui, jumlah kolesterol yang terlalu banyak di dalam darah dapat menyebabkan pembuluh darah mengeras atau menyempit (aterosklerosis).

Apabila aliran darah menuju jantung sampai terganggu, maka dapat terjadi penyakit jantung.

Jika tidak diobati, kondisi ini bisa menimbulkan komplikasi berbahaya berupa serangan jantung.

Beberapa studi bahkan menemukan hubungan linier antara hiperkolesterolemia dan risiko hiperurisemia (penyakit asam urat).

Oleh sebab itu, konsumsi jeroan harus dipantang oleh penderita asam urat.

2. Picu asam urat

Selai kolesterol, jeroan juga terbukti mengandung senyawa purin yang sangat tinggi.

Melansir Buku Bebas Penyakit Asam Urat Tanpa Obat (2012) oleh Lanny Lingga, PhD, semua jeroan mengandung purin yang sangat tinggi.

Alhasil, konsumsi jeroan akan menambah purin dalam jumlah banyak sehingga mengganggu keseimbangan purin dalam serum.

Bagi seseorang yang kebal terhada purin sekali pun, jeroan berpotensi micu peningkatan asam urat.

3. Picu diabetes mellitus tipe 2

Dalam bukunya, Lanny Lingga, PhD juga menyebut, jeroan adalah sumber lemak jenuh.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved