Mulai Pekan Depan, Kusir Andong dan Penarik Becak yang Tak Patuhi Protokol Dilarang Masuk Malioboro

Kusir dan pengayuh becak wajib memakai masker dan face shield, termasuk menyiapkan hand sanitizer.

Tribunjogja.com | Agung Ismianto
Andong melintasi Jalan Malioboro, Selasa (11/6/2-19). Uji coba pedestrian Malioboro nantinya akan memprioritaskan moda tradisional becak kayuh dan andong. 

"Kalau jaga jarak sulit, kan andong beda dengan bus atau kereta. Tidak mungkin menerapkan jarak. Tetapi kan biasanya yang naik andong itu keluarga, nanti di rumah juga bertemu lagi. Yang pasti harus pakai masker, face shield, dan hand sanitizer, jadi aman,"ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Pengurus Paguyuban Becak Yogyakarta, Jiyono.

Meski tidak banyak pengayuh becak yang beroperasi, paguyuban menekankan kedisiplinan protokol kesehatan.

"Kami sosialisasikan terus, saat ini yang beroperasi paling sekitar 10an, tetapi ganti-gantian. Kami minta agar mendukung anjuran dari pemerintah, karena ini kan untuk kita semua. Harapannya dengan penerapan ini bisa menghidupkan lagi pariwisata di Kota Yogyakarta, dan pengayuh becak bisa mencari rezeki kembali,"tambahnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved