Bantah Kabar Penjaringan Ulang, Gerindra Pastikan Rekomendasi untuk Suharsono Bersifat Final
Suharsono dipastikan menjadi calon bupati yang nantinya diusung partai besutan Prabowo Subianto tersebut
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - DPC Partai Gerindra Kabupaten Bantul menegaskan bahwa rekomendasi DPP kepada bakal calon bupati yang kini berstatus incumbent, Suharsono, sudah keluar dan bersifat final.
Hal itu, sekaligus membantah kabar terkait penjaringan ulang di internal partai.
Sekretaris DPC Gerindra Bantul, Darwinto, menandaskan Suharsono dipastikan menjadi calon bupati yang nantinya diusung partai besutan Prabowo Subianto tersebut pada kontestasi Pilkada mendatang.
Menurutnya, kepastian tersebut, didapatkan langsung dari pimpinan pusat Gerindra.
"Sudah final. Jadi, bakal calon bupati dari Gerindra untuk Pilkada nanti adalah Pak Suharsono ya, yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua DPC Gerindra Bantul," ungkap Darwinto, saat dikonfirmasi Kamis (18/6/2020) siang.
Ia pun berujar, kepastian rekomendasi pada Suharsono ini, sekaligus membantah kabar yang dihembuskan beberapa pihak mengenai penjaringan ulang bakal calon bupati dan wakil bupati oleh internal Gerindra, lantaran penjaringan sebelumnya yang sudah dilakukan disebut batal.
"Pak Ahmad Muzani (Sekjen DPP Gerindra) sudah tegaskan kok, yang direkomendasikan pusat untuk Pilkada di Bantul ya Pak Suharsono. Jadi, rekomendasi yang belum final itu adalah bakal calon di Gunungkidul dan Sleman, untuk Pilkada serentak nanti," tambah Darwinto.
Lebih lanjut, dalam pesta demokrasi yang sedianya bakal digelar Desember 2020 tersebut, Suharsono juga hampir dipastikan berpasangan dengan Totok Sudarto, seperti yang selama ini digadang.
Terlebih, yang bersangkutan pun sudah menerima surat keputusan dari DPP Partai Golkar, untuk mencari pasangan bakal calon bupatinya.
"Sudah pasti, sudah 99 persen lah (kemungkinannya), Pak Suharsono akan berduet dengan Pak Totok Sudarto di Pilkada 2020 nanti," tandasnya.
Menurutnya, beberapa partai politik sudah sepakat untuk mengusung duet tersebut. Yakni, selain Gerindra, terdapat pula Partai Golkar, Nasional Demokrat (Nasdem), hingga PKS.
Selain itu, ia pun mengklaim PPP siap memberikan dukungan konstituen untuk Pilkada mendatang.
"Saya juga optimis, PAN yang sampai hari ini masih belum menentukan sikap, akan merapat ke koalisi kami. Tentunya, kami berterimakasih sekali ya, kalau PAN bersedia untuk bergabung," pungkas Darwinto.
Sebelumnya Ketua DPD PAN Bantul, Mahmud Ardi Widanto menegaskan bahwa siapapun pasangan yang didukung oleh PAN, mempunyai peluang lebih besar untuk memenangkan Pilkada 2020.
Ia mengklaim, kedua kubu intens melakukan pendekatan, untuk merengkuh konstituennya.