Jawa
Bupati Klaten 'Launching' BSNT Dampak Covid-19 Provinsi Jateng
Bupati Klaten Sri Mulyani melaunching Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang diberikan kepada warga terdampak Covid-19 ata
Penulis: Victor Mahrizal | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja, Victor Mahrizal
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Bupati Klaten Sri Mulyani melaunching Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang diberikan kepada warga terdampak Covid-19 atau virus Corona di Balai Desa Kajoran, Kecamatan Klaten Selatan, Selasa (9/6/2020).
Adapun, warga Desa Kajoran, Kecamatan Klaten Selatan yang menerima BSNT Provinsi Jateng sebanyak 146 Kepala Keluarga (KK).
Bupati Klaten Sri Mulyani mengatakan, ada sekitar enam jenis bantuan dari pemerintah untuk membantu warga dalam menghadapi pandemi virus Corona masing-masing Bantuan Sosil Tunai (BST) dari Kementerian Sosial (Kemensos) sebesar Rp 600.000, Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang penyalurannya melalui e-warung.
• Disdik Klaten Siapkan Skenario SIF KBM Menuju New Normal
Kemudian Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) sebesar Rp 600.000 yang penentuannya melalui Musyawarah Desa (Musdes) setiap desa, Bansos sembako dari Pemkab Klaten senilai Rp 200.000 dan BSNT Provinsi Jateng senilai Rp 200.000.
"Dalam penyalurannya, tidak boleh ada warga yang dobel, karena setiap warga hanya mendapat satu program bantuan demi pemerataan," kata Bupati Klaten.
Dikatakan, semua warga mendapat bantuan kecuali Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI/Polri dan perangkat desa, untuk itu bantuan yang diberikan khususnya yang menerima BSNT dari Provinsi Jateng agar dapat digunakan sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Kepala Kantor Pos Klaten, Dadan Ramdan mengatakan, jumlah warga Klaten yang mendapat BSNT Provinsi Jateng sebanyak 27.274 Kepala Keluarga (KK).
• Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Klaten Masih Terus Bertambah
"Penyalurannya kami harapkan dapat selesai dalam 12 hari kerja, sehingga Kantor Pos Klaten yang dipercaya menyalurkan BSNT dari Provinsi Jateng akan bekerja maksimal sehingga penyalurannya dapat tepat waktu," ujarnya.
Kepala Dinsos P3AKB Kabupaten Klaten, Much Nasir pada kesempatan tersebut mengatakan, BSNT dari Provinsi Jateng berujud sembako senilai Rp 200.000.
"BSNT dari Provinsi Jateng sebagai wujud kepedulian Pemerintah Provinsi Jateng kepada warganya yang terdampak virus corona, dengan harapan BSNT tersebut dapat membantu memenuhi kebutuhan di tengah pandemi Covid-19, " ujarnya.(TRIBUNJOGJA.COM)
