Dua Pasien Klaster Indogrosir di Kabupaten Bantul Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

pasien positif virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Bantul Masing-masing berusia 25 tahun.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
dok.humas Pemkab Sleman
Pengunjung Indogrosir yang merupakan Warga Sleman melakukan rapid test massal di GOR Pangukan, Selasa (12/5/2020) 

Ia pun meminta agar ada pencermatan terkait trend kasus positif Covid-19 yang ada di DIY, apakah memang benar sudah melandai atau masih muncul kasus positif selanjutnya.

"Kecenderungannya gimana? Kalau itu sudah memungkinkan turun, sudah kita yakini tidak fluktuatif, baru kita berjalan untuk new normal," bebernya.

Orang nomor satu di DIY tersebut menjelaskan ketika DIY sudah memasuki era new normal, perlu ada banyak hal yang diperhatikan.

Ia mencontohkan kemampuan hotel dan restoran untuk melakukan kontrol untuk menekan penyebaran Covid-19 di areanya.

Mulai dari mengkondisikan untuk pengunjung bisa menjaga jarak, melengkapi fasilitas cuci tangan dalam jumlah yang memadai, pembersihan berkala untuk fasilitas yang banyak dipegang orang, dan seterusnya.

"Kalau nggak sanggup seperti itu, (akan) punya problem baru. Begini kan perlu kedekatan yang lebih spesifik. Nang pasar apa bisa (diberlakukan itu)? Jangan merasa justru new normal aku kok wis bebas," tegasnya.

Sultan pun menyinggung, terkait pertemuan virtual yang dilaksanakan bersama Mendagri,
membahas mengenai lomba bagi daerah untuk bisa membuat pencerminan dari yang dimaksud dengan new normal atau kehidupan baru.

"Dia datang misal ke resto sudah cuci tangan, duduknya punya jarak, dan sebagainya. Ini (melalui lomba menjadi) tempat sosialisasi supaya masyarakat dapat memahami kehidupan baru tidak hanya (saat) pandemi, tapi akan terjadi terus," pungkasnya. ( Tribunjogja.com | Rif | Kur )

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved