ABK dari Luar Negeri Tiba di Jogja
BREAKING NEWS: Puluhan ABK dari Luar Negeri Bakal Tiba di Terminal Giwangan Nanti Malam
Pemulangan 80 pemudik dari luar negeri bakal disambut oleh Balai Pelayanan, Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Yogyakarta di
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Ari Nugroho
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemulangan 80 pemudik dari luar negeri bakal disambut oleh Balai Pelayanan, Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Yogyakarta di terminal Giwangan, Kota Yogyakarta petang nanti.
Para Pekerja Migran tersebut seluruhnya Anak Buah Kapal (ABK) yang bekerja di beberapa Negara seperti Amerika, Saudi Arabia, Malaysia dan negara-negara lain.
Kepala BP3TKI, Yogyakarta, Suparjo mengatakan, 80 ABK tersebut diperkirakan tiba di Terminal Giwangan Yogyakarta sekitar pukul delapan malam.
Protokol kesehatan telah disiapkan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Yogyakarta. Mereka yang tiba di terminal Giwangan akan melalui test klinis Covid-19.
"Meski sebelumnya di Jakarta sana mereka sudah menjalani karantina selama 14 hari, tetap kami periksa untuk pengukuran suhu dan pengecekan lainnya, ada dari KKP langsung, karena mereka semua ABK," katanya, Jumat (8/5/2020)
• Ratusan WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri, BP3TKI Yogyakarta Masih Pastikan Warga DIY
Ia melanjutkan, ke 80 ABK saat ini dalam kondisi sehat. Mereka tiba di Jakarta melalui pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta sekitar pertengahan April lalu.
Di sana, para ABK juga telah menjalani test SWAB dan sudah mengantongi surat keterangan sehat.
Untuk itu, lanjut Parjo, tim Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 lebih mudah melakukan tracing bagi para ABK tersebut.
Dari jumlah itu tujuan pemulangan tidak hanya di wilayah DIY saja.
Ia mengatakan beberapa daerah diantaranya Kebumen, Magelang, dan Purworejo juga menjadi tujuan pulang.
Sampai saat ini BP3TKI mencatat sudah ada 150 ABK yang telah dipulangkan. Ia mengatakan, negara asal paling banyak dari Amerika dan Malaysia
"Jumlah rinciannya belum kami data. Nanti malam saja. Mereka ABK berpindah-pindah, kebanyakan dari Amerika," imbuhnya.
Pihaknya tidak menganjurkan kepada Pemda DIY untuk tidak perlu melakukan karantina, karena masing-masing ABK sudah mengantongi surat keterangan sehat melalui Swab.
"Jadi tidak perlu lagi di karantina. Hanya perlu dipantau saja dari Gugus Tugas, dan di test ulang kalau perlu," tegasnya.
• Kronologi Penemuan 72 TKI Ilegal yang Baru Pulang dari Malaysia, Ditelantarkan di Pinggir Sungai
Sementara, Staf Administrasi Kementerian Perhubungan di Terminal Giwangan, Aji Fajar membenarkan, saat ini pihaknya memang sedang bersiap-siap untuk menyambut para ABK dari luar negeri tersebut.
