Kota Yogyakarta
Ujian Nasional Ditiadakan, Sekolah di Kota Yogyakarta tetap Laksanakan Ujian Sekolah
Ujian Nasional bagi kelas IX telah resmi dibatalkan, namun demikian sekolah akan tetap menyelenggarakan ujian sekolah.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Ujian Nasional bagi kelas IX telah resmi dibatalkan, namun demikian sekolah akan tetap menyelenggarakan ujian sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Budi Santosa Asrori mengatakan hampir seluruh SMP di Kota Yogyakarta bakal melaksanakan ujian sekolah secara mandiri.
Untuk itu saat ini Disdik Kota Yogyakarta tengah melakukan pendataan ke sekolah-sekolah.
• KBM Mandiri di Kabupaten Magelang Diperpanjang, Ujian Nasional Dibatalkan
"Hampir seluruh sekolah ada ujian sekolah. nah ini sedang kita kroscek dan menganalisa, bagaimana mekanisme nanti ujian sekolah. Banyak juga yang melaksanakan secara online, tetapi kita kroscek lagi. karena kan harus koordinasi juga dengan orangtua,"katanya, Senin (06/04/2020).
Ia menjelaskan sekolah boleh tidak mengadakan ujian sekolah, sebab ujian sekolah tidak wajib.
Untuk penilaian kelulusan, sekolah bisa menggunakan portofolio siswa, seperti nilai rapor semeserter, penugasan-penugasan, ulangan harian, dan lain-lain.
Jika sekolah melaksanakan ujian sekolah, ia meminta agar tidak ada pengumpulan siswa di sekolah.
Sebab hal tersebut dapat menimbulkan kerawanan penyebran COVID-19.
"Untuk kelulusan memang ditentukan oleh sekolah masing-masing. Tetapi pada prinsipnya tetap tidak boleh ada pengumpulan masa di sekolah," terangnya.
• Ujian Nasional 2020 Resmi Ditiadakan, Ini Pernyataan Resmi Presiden Jokowi
Sementara itu, Kepala SMP N 15 Yogyakarta, Siti Arina Budiastuti mengatakan sekolahnya akan mengadakan ujian sekolah berbabis online pada 13 hingga 20 April mendatang.
Namun demikian pihaknya masih menunggu edaran terkait perpanjangn waktu belajar di rumah.
"Kalau surat eradan dinas kan belajar di rumah sampai tanggal 14 April, jadi kita tunggu untuk perpanjangannya. Ujian sekolah akan dilaksanakan secara daring juga, menggunakan google form. hari ini anak-anak masih tetap latihan soal-soal tingkat DIY secara daring. kami berikan link dan token setiap hari,"ujarnya.
Sejauh ini siswa SMP 15 Yogyakarta tidak mengalami kendala selama belajar di rumah maupun dalam latihan ujian.
Namun demikian, jika pasa saat ujian sekolah siswa tidak bisa menggunakan gawai, sekolah akan menghubungi via telepon dan menyiapkan soal dalam bentuk hardcopy, agar bisa diambil orangtua siswa.
Terkait penentuan kelulusan, SMPN 15 Yogyakarta memiliki beberapa kriteria.
Pertama dari nilai sekolah yaitu nilai ujian praktik dan nilau ujian sekolah, kemudian nilai rata-rata rapor dari semester satu hingga lima.
Nilai sikap juga menjadi kriteria kelulusan, dengan nilai minimal B. Selain dari nilai, kelulusan juga berdasarkan rapat guru.(TRIBUNJOGJA.COM)