Imbas Pandemi Covid-19, 53 Penerbangan di YIA Dibatalkan Sementara

Laporan Reporter Tribunjogja.com, Andreas Desca Budi Gunawan

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Merebaknya Pandemi Covid-19 memiliki imbas yang cukup luar biasa bagi dunia penerbangan.

Direktur Utama Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi, menjelaskan bahwa saat ini terjadi jumlah penurunan penumpang yang cukup signifikan.

Pada saat kondisi normal, jumlah pengguna pesawat terbang di Yogyakarta mencapai 18 ribu orang, namun dalam tiga hari terkahir anjlok menjadi 7 ribu - 8 ribu penumpang per hari.

• Mulai Besok, Bandara Yogyakarta Internasional Airport Beroperasi Penuh, Layani 168 Penerbangan

Anjloknya penumpang ini didominasi oleh penumpang yang datang ke wilayah Yogyakarta, sedangkan untuk penumpang pesawat yang bertolak dari Yogyakarta, penurunannya tidak begitu besar.

Turunnya jumlah penumpang ini pun akhirnya berimbas kepada maskapai penerbangan dan akhirnya ada 53 penerbangan yang terpaksa harus dibatalkan karena kurangnya penumpang.

Faik Fahmi menyampaikan bahwa ada beberapa maskapai yang hanya melayani 50 penumpang dalam satu penerbangan dan itu memberatkan beban Operasional maskapai.

• Gejala Virus Corona Selain Batuk dan Sesak Napas, Berdasarkan Pengalaman Pasien Positif COVID-19

"Akibatnya dari total 168 movement penerbangan yang akan beroperasi penuh di YIA ada 53 movement penerbangan yang melakukan flight cancellation. Saat ini tersisa 115 movement penerbangan saja," ujarnya.

Sementara itu, bagi rute internasional yang terdaftar di YIA, Fahmi menjelaskan bahwa terjadi penundaan penerbangan hingga 11 Mei 2020.

"Untuk rute internasional sudah dipersiapkan, namun sementara diberhentikan oleh maskapai sejak 20 Maret hingga 11 Mei 2020," katanya. (TRIBUNJOGJA.COM)