Pemda DIY Putuskan Belum Liburkan Sekolah

TRIBUNJOGJA.COM - Pemda DIY memutuskan belum meliburkan sekolah terkait dengan wabah virus corona yang mewabah di Tanah Air.

Sekda DIY, Kadarmantan Baskara Aji mengatakan untuk membuat keputusan meliburkan sekolah diperlukan pertimbangan yang cukup matang.

"Saya kira itu butuh pertimbangan. Apakah keluarga bisa menjamin anaknya betul-betul di rumah dan memanfaatkan liburnya dengan baik. Kalau justru digunakan untuk hal-hal yang negatif malah tidak baik jadinya,"ujarnya, Sabtu (14/3/2020).

Sampai saat ini Pemerintah DIY belum menentukan status adanya penyebaran virus corona tersebut.

Meski begitu, Aji mengimbau kepada wisatawan supaya merubah perilaku saat memasuki DIY baik domestik mau pun internasional melalui biro perjalanan wisata dan agen travel.

• Dampak Virus Corona, Pelaksanaan UN Terancam Ditunda, Begini Sikap Pemda DIY

• UNY Memberlakukan Kuliah Online Sampai 30 April 2020 Antisipasi Penyebaran Virus Corona

"Wajib sediakan alat kesehatan berstandar bagi penyedia jasa pariwisata di DIY. Kami tidak melarang wisatawan untuk datang ke DIY. Hanya saja wisatawan harus patuhi standar keamanan untuk pencegahan corona ini,"imbuhnya.

Ia meyakini sampai hari ini wisatawan yang datang ke Yogyakarta tidak mengalami penurunan,"Wisatawan masih tetap berkunjung, khususnya masyarakat lokal,"sambung Aji.

Di beberapa daerah seperti Surabaya sudah menutup aktivitas masyarakat seperti Car Free Day (CFD) saat disinggung mengenai hal itu, Aji masih belum berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Yogyakarta.

Apakah nantinya akan ditutup beberapa waktu, atau masih terus dilaksanakan.

"Itu kewenangan dari Pemerintah Yogyakarta. Silakan tanyakan lebih jelasnya,"paparnya. (Tribunjogja/Miftahul Huda)