Jawa
9 Tahun Menjabat, Walikota Magelang: Masih Ada Pekerjaan Rumah
Ada beberapa pekerjaan rumah yang mesti dikejar seperti peningkatan kesejahteraan masyarakat, pengentasan kemiskinan dan memajukan daerah pada umumny
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Ari Nugroho
Pertumbuhan ekonomi Kota Magelang meningkat, tahun 2018 sebesar 5,59 persen dari 5,42 persen di tahun 2017 dan 5,18 persen di tahun 2016.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita Kota Magelang 2018 Rp 67,2 juta per kapita, dari sekitar Rp 62 juta pada 2017 lalu.
Angka kemiskinan Kota Magelang pun menunjukkan penurunan yakni 7,46 persen di 2019.
Indeks Pembangunan Manusia tahun 2018 tercatat sebesar 78,31, tingkat pengangguran terbuka sebesar 4,43 persen.
Inflasi bisa terkendali pada angka dibawah 3 persen.
Aspek pendidikan dan kesehatan juga masih menjadi prioritas.
Seperti yang tampak pada masa kepemimpinan periode ke dua dengan adanya program pendidikan gratis dan pemberian layanan kesehatan bagi masyarakat serta kesejahteraan ASN juga selalu menjadi prioritas.
"Kondusivitas wilayah secara umum juga terjaga, hubungan eksekutif dan legislatif juga bisa terjaga keharmonisannya. Selama ini Kota Magelang juga tidak mengalami bencana yang berakibat fatal," katanya.(TRIBUNJOGJA.COM)