Wabah Virus Corona
Perbedaan Virus Corona dengan MERS dan SARS : Cara Pencegahan dan Gejalanya
Virus corona atau coronavirus disebabkan oleh keluarga besar virus yang menyebabkan flu biasa. Namun penyakit ini dapat berkembang jadi MERS dan SARS
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Virus corona atau coronavirus disebabkan oleh keluarga besar virus yang menyebabkan flu biasa. Namun penyakit ini dapat berkembang lebih parah seperti MERS dan SARS.
Penyakit pneumonia yang disebabkan virus Corona menjadi pembahasan baru-baru ini.
Pneumonia awalnya ditemukan di Wuhan, Hubei, China. Penyakit ini diduga disebabkan oleh virus Corona sebagai pembawa.
Mengutip dari situs resmi WHO melalui Kompas.com, virus corona disebabkan oleh keluarga besar virus yang menyebabkan flu biasa.
Namun penyakit ini dapat berkembang lebih parah seperti MERS dan SARS.
Berdasarkan informasi resmi di cdc.gov, virus corona ini banyak ditemukan di spesies hewan seperti unta dan kelelawar.
Namun virus corona dapat menginfeksi hewan dan bisa berevolusi ke tubuh manusia. Virus corona kemudian menjadi virus baru yang menyerang manusia.
Seperti nCoV, SARS-CoV, dan MERS-CoV.
Berikut gejala penyakit pneumonia yang disebabkan virus corona :
Flu
Virus corona yang dapat menginfeksi manusia seperti tipe 229E, NLL63, OC43, dan HKU1, menimbulkan penyakit saluran pernapasan bagian atas, dari ringan hingga sedang seperti flu biasa.
Gejala penyakit ini yaitu hidung meler, sakit kepala, batuk, sakit tenggorokan, dan demam.
Virus corona dapat menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan bawah, seperti pneumonia atau bronkitis.
Penyakit ini lebih mudah terjangkit pada orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah seperti bayi dan orang tua.
MERS dan SARS