Internasional

Inilah Rudal Ninja yang Membunuh Qassem Soleimani Secara Senyap Namun Mengerikan Efeknya

Rudal itu dilengkapi enam bilah seperti pedang, yang ketika mencapai sasaran akan meledak dan menyayat benda apapun yang dihantamnya.

Penulis: Setya Krisna Sumargo | Editor: Gaya Lufityanti
Globalsecurity.org
ilustrasi grafis rudal Hellfire R9X Ninja 

Dari foto-foto yang beredar di media social, jasad Qassem Soleimani ditemukan dalam kondisi sangat menyedihkan.

Tubuhnya tersayat-sayat dan hancur meski masih bisa dikenali.

Petunjuk paling jelas adalah potongan tangan, yang di jarinya tersemat cincin bertahtakan batu merah yang jadi ciri Qassem Soleimani.

Respon Prancis dan China Atas Kematian Jenderal Iran Qassem Soleimani

Aksi Balasan

Mayor Jenderal Esmail Ghaani, pengganti Qassem Soleimani sebagai Komandan Pasukan Quds Korps Garda Republik Islam Iran (IGRC), menjanjikan pembalasan setimpal atas pembunuhan sejawatnya itu.

Esmail Ghaani ditunjuk Ayatollah Ali Khamenei sesaat setelah Qassem terbunuh di Baghdad oleh rudal militer AS, Jumat (3/1/2020) pagi WIB.

Ghaani dan Soleimani merupakan kawan seperjuangan sejak perang Irak-Iran (1980-1988).

Dalam pernyataannya, Ghaani menyebutkan konsekunsi sangat panjang dan menyedihkan atas pembunuhan tersebut.  

"Kami memberi tahu semua orang, bersabarlah, dan Anda akan melihat mayat orang Amerika di seluruh Timur Tengah," kata Ghaani dikutip Al-Jazeera dan Sputniknews.com, Sabtu (4/1/2020).

Sumpah Ali Khamenei Atas Kematian Qassem Suleimani Hingga Politisi Demokrat Sebut Trump Picu Perang

Pernyataan itu muncul setelah Duta Besar Iran untuk PBB Majid Takht Ravanchi meminta Dewan Keamanan PBB mengutuk apa yang dia sebut sebagai "tindak pidana" dan "terorisme negara" oleh AS.

Dalam pernyatannya, apa yang dilakukan AS itu menurut Ravanchi mengakibatkan "pembunuhan mengerikan" atas Qassem Soleimani.

Ravanchi menggarisbawahi "peran penting" Soleimani dalam membantu sejumlah negara untuk melawan dan mengalahkan "kelompok teroris paling berbahaya di dunia", termasuk Daesh atasu ISIS.

Menurutnya, serangan udara AS yang menewaskan Soleimani jelas menyangkal klaim Amerika Serikat bahwa mereka benar-benar memerangi terorisme.

Penasihat Keamanan Nasional AS Robert O'Brien, dalam pernyataan lain memperingatkan pembalasan oleh Teheran atas kematian Qassem Soleimani bakal menjadi keputusan sangat buruk.

Meski tidak menunjukkan kutukan atau kecaman keras atas operasi militer AS terhadap Qassem Soleimani, Ketua Komite Urusan Luar Negeri DPR AS Eliot Engel, menyebut Trump tak meminta persetujuan Kongres sebelum menyerang.

Makin Genting! Jenderal Iran Serukan Aksi Pembalasan ke AS Atas Pembunuhan Qassem Soleimani

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved