CPNS 2019
Penerimaan CPNS 2019 Diumumkan Oktober, Formasi Guru dan Tenaga Kesehatan Masih Prioritas
Sekretaris Kementerian PAN RB, Dwi Wahyu Atmaji, mengatakan pembukaan formasi CPNS 2019 baru akan diumumkan pada Oktober 2019.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM - Menpan RB akan mengumumkan pembukaan penerimaan dan pendaftaran CPNS 2019 secara langsung pada Oktober 2019.
Kepastian itu disampaikan oleh Sekretaris Kementerian PANRB, Dwi Wahyu Atmaji, di sela acara Rakornas Kepegawaian Tahun 2019 BKN di Hotel Marriot, Rabu (25/9/2019).
Dengan demikian, kesempatan menjadi PNS melalui jalur pengadaan CPNS 2019 bakal terbuka.
Sekretaris Kementerian PAN RB, Dwi Wahyu Atmaji, mengatakan pembukaan formasi CPNS 2019 baru akan diumumkan pada Oktober 2019.
"Insya Allah diumumkan nanti di bulan Oktober dan ada pengumuman dari Pak Menpan-RB langsung," ujarnya ketika ditemui di sela-sela acara Rakornas Kepegawaian Tahun 2019 BKN di Hotel Marriot Rabu (25/9/2019).
• Pendaftaran CPNS 2019 Dibuka Oktober Minggu Keempat, Alur Rekrutmen Sama dengan CPNS 2019
• CPNS 2019 Segera Dibuka, Kuota Paling Banyak untuk Guru dan Tenaga Kesehatan
• Rekrutmen CPNS Akan Diumumkan Oktober, Pemda DIY Ajukan 1.700 Formasi
• Penerimaan CPNS 2019 : Kapan Pendaftaran Dibuka, Kuota, Formasi Serta Syarat yang Harus Diperhatikan
Kuota total untuk CPNS 2019 yakni 197.111 formasi, yang terbagi kuota untuk pusat sebanyak 37.854 dan kuota untuk daerah sebanyak 159.257.
Seleksi CPNS 2019 tahun ini kata Dwi juga membuka kuota untuk disabilitas.
Dwi Wahyu mengatakan, saat ini pemerintah tengah memperbaiki komposisi Aparatur Sipil Negara (ASN), sebab saat ini masih didominasi oleh tenaga administrasi umum.
"Kita ingin ubah, yang akan kita prioritaskan adalah tenaga teknis yan mendukung pembangunan nasional dan kebutuhan daerah terutama guru, tenaga kesehatan, dan teknis lainnya untuk pembangunan SDM dan infrastruktur," katanya.
Formasi CPNS 2019 untuk daerah kata dia, akan lebih banyak pada guru dan tenaga kesehatan.
Adapun lokasi tes CPNS 2019 belum dapat memastikan karena masih menunggu jumlah pendaftar.
"Lokasi tes belum ditentukan karena kita akan tentukan berapa jumlah pendaftaran dulu," jelasnya. (*/)
• Info CPNS 2019 | Resmi, Kuota CPNS 2019 Sebanyak 197.111
• BREAKING NEWS : Pendaftaran Rekrutmen CPNS 2019 Segera Dibuka, Ini Jumlah Kuota yang Dibutuhkan

Gambaran Tahapan dan prosedur pendaftaran CPNS 2019
1. Membuat akun
Pilih menu SSCN atau SSP3k di portal SSCASN, kemudian klik Registrasi.
-Pelamar mengisi NIK, Nomor KK atau NIK Kepala Keluarga untuk pendaftaran CPNS 2919.
-Sementara untuk PPPK, mengisi Nomor Peserta Ujian K-2, Tanggal Lahir, NIK, Nomor KK atau NIK Kepala Keluarga.
-Pelamar mengisikan alamat email aktif, password dan pertanyaan keamanan
-Pelamar mengunggah pass photo min.120kb max. 200 kb dengan format .JPG atau.JPEG.
-Pelamar mencetak kartu informasi akun
-Login ke SSCN atau SSP3K
Pelamar melakukan login di portal SSCN untuk CPNS 2019 dan SSP3k untuk pelamar PPPK 2019 dengan menggunakan password dan NIK yang telah didaftarkan.
2. Melengkapi data
Unggah foto diri memegang KTP dan Kartu Informasi Akun sebagai bukti telah membuat akun.
Melengkapi biodata, memilih instansi, formasi, dan jabatan yang sesuai pendidikan untuk CPNS.
Sementara untuk PPPK, memilih jabatan dan melengkapi pendidikan. Unggah dokumen yang diperlukan sesuai persyaratan instansi. Mengecek isian yang telah dilengkapi pada form Resume Mencetak Kartu pendaftaran.
3. Verifikasi
Tim verifikator melakukan verifikasi berkas atau dokumen yang diunggah atau dikirimkan.
*Bila persyaratan di instansi mencantumkan bahwa pelamar harus mengirimkan berkas fisik ke alamat yang tercantum.
4. Seleksi
Bagi pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan mendapatkan Kartu Ujian yang digunakan untuk mengikuti proses seleksi selanjutnya sesuai dengan ketentuan instansi.
5. Hasil Seleksi
Panitia Seleksi CPNS dan PPPK instansi akan mengumumkan infomrasi status kelulusan pelamar.
6. Berbasis online
BKN menegaskan semua proses pendaftaran CPNS 2019 online dan P3K kali ini dilakukan secara online. Tidak yang dilakukan melalui cara konvensional atau manual dalam prosesnya. Mulai dari pendaftaran, penyerahan berkas, dan hingga pengumuman kelulusan pelamar.
(*/ Tribunjogja.com )