Otomotif
Harga dan Spesifikasi Vespa PTS 100 Buruan Kolektor, Si Kecil Cabe Rawit
Vespa PTS 100 yang sudah direstorasi bisa dibenderol hingga Rp 35 juta lebih. Vespa pabrikan tahun 1978
Penulis: Yudha Kristiawan | Editor: Iwan Al Khasni
Secara tampilan, Vespa PTS 100 milik Agung ini sukses mendekati tampilan awal ketika dirilis oleh pabriknya kala itu.
"Untuk aksesoris lain saya tambahkan hanya pada bagian belakang, karet selebor bertuliskan logo Piaggio agar tambah manis.
Selain itu tidak ada karena memang mengejar tampilan seperti pabrikan aslinya," kata Agung.
• Inilah Beberapa Desa yang Terimbas Tol Bawen-Yogyakarta dan Solo-Yogyakarta
• Identitas Pria Misterius Pelaku Teror Purworejo Masih Jadi Misteri

Awalnya Untuk Segmen Perempuan
Lebih baik naik Vespa adalah jargon iklan vespa PTS kala itu. Pada iklan kala itu, ditampilkan sosok model perempuan yang berdiri di samping vespa.
Menurut catatan sejarahnya, Vespa ini memang menyasar segmen pengendara perempuan.
Oleh karenanya bodi yang ramping dan termasuk mungil dibandingkan dengan vespa jenis lainnya, cocok dikendarai kaum hawa kala itu.
Awalnya Vespa seri PTS di Indonesia dirilis sekitar tahun 1976 dengan kapasitas mesin 90 cc.
Barulah setelahnya dirilis PTS 100 dengan kapasitas mesin 100 cc.
Vespa yang termasuk kategori small frame ini dibekali tangki dengan kapasitas 5,2 liter.
Untuk saat itu, dengan 3 percepatan dan melaju di jalanan dengan kecepatan 60 kilometer saja, barangkali sudah sangat memadai.
Namun untuk saat ini jelas dirasakan kurang mendukung untuk aktivitas harian.
"Vespa ini memang cocok untuk klangenan dan koleksi."
"Kalau untuk harian sayang, karena meskipun perawatannya relatif sama dengan vespa jenis lain namun spare part tergolong tak mudah mendapatkannya," kata Agung.
• Desa Wisata Ketingan Sleman, Rumah Ribuan Burung Kuntul Pulang Setelah Lelah Berkelana
• Inilah Beberapa Desa yang Terimbas Tol Bawen-Yogyakarta dan Solo-Yogyakarta
Lanjut Agung, ada sedikit perbedaan bila dibandingkan sengan seri PTS 90.