Internasional
107 Tahun Berlalu, Seperti Ini Kisah Korban Selamat Titanic hingga Akhir Hayat
Kemashyuran Royal Mail Ship (RMS) Titanic atau yang biasa dikenal dengan Titanic saja memang tak lekang oleh waktu. Saking mashyurnya,
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM - Kemashyuran Royal Mail Ship (RMS) Titanic atau yang biasa dikenal dengan Titanic saja memang tak lekang oleh waktu.
Saking mashyurnya, berita peristiwa nahas yang menimpa kapal Inggris pada tahun 1912 itu masih layak dikonsumsi hingga kini.
Sejarah mencatat bahwa kapal besar itu harus robek dan karam di Samudera Atlantik pada 15 April 1912 dini hari.
Di tengah dinginnya samudera, kurang lebih 700 orang selamat, sementara 1.517 lain menjemput ajal di perairan lepas.
Melansir titanicfacts.net, 76% penumpang yang mati berasal dari penumpang kelas tiga, 58% berasal dari kelas dua dan 39% merupakan penumpang kelas satu.
Tentu, di tahun itu, semakin tinggi kelas, maka semakin tinggi pula kedudukan penumpang di dunia sosial.
• Penampakan Rowo Banyu dari Udara Tempat yang Dikaitkan Kisah KKN Desa Penari

• Kisah Jenderal Polwan Pertama Indonesia Jeanne Mandagi, Awalnya Jadi Reserse Narkotika Mabes
Pada tahun 2019, tragedi Titanic sudah melewati 107 tahun.
Dapat dikatakan, peristiwa itu merupakan kecelakaan laut paling mematikan dalam sepanjang sejarah hidup manusia.
Lantas, bagaimana nasib para penumpang yang selamat dari tragedi itu?
Reporter Tribunjogja.com Bunga Kartikasari mengumpulkan setidaknya ada empat penumpang yang menjadi korban kapal Titanic namun mampu bertahan hidup hingga abad 21 kini.
Mereka adalah Lilian Asplund, Millvina Dean, Barbara West dan Michael Navratil.
Setidaknya, empat penyintas itu bisa hidup hingga kurun waktu 2001-2009.
Mari kita simak masing-masing profilnya.
1. Millvina Dean (2 Februari 1912 - 31 Mei 2009)

Dean merupakan perempuan Inggris yang bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan seorang kartografer.