Travel
Museum Taman Tino Sidin, Merawat Semangat 'Sang Guru Gambar'
Pak Tino dengan ciri khas sederhana, kacamata dan topi baret pada zaman itu menjadi ikon tersendiri akan eksistensi jiwa seni bagi anak-anak.
Menurut Safi yang paling berkesan dari Almarhum Pak Tino adalah sosok yang sangat menghargai karya.
Sepanjang mengajari dan melihat gambar anak-anak, Pak Tino, menurut dia, selalu bilang "Ya Bagus!"
Anak-anak oleh Pak Tino diajari bagaimana menggambar berbagai bentuk dengan mudah, hanya dari huruf dan angka.
"Misalnya angka dua bisa dibuat bentuk angsa. Huruf B menjadi bentuk burung," terangnya.
Lukisan karya Pak Tino macam-macam, ada gadis naik kuda, bunga dan boneka hingga Bujang Ganong.
Dari semua karya lukis yang terbesar ada di museum taman Tino Sidin berjudul Jaka Tarub.
Lukisan tersebut disimpan di lantai dua, di ruang diskusi dan workshop seni.
Bagi yang ingin berkunjung, museum taman Tino Sidin buka setiap hari Senin - Sabtu.
Dibuka mulai dari pukul 09.00 sampai 15.00 WIB.
"Hari Minggu kami tutup," tuturnya.(TRIBUNJOGJA.COM)
Nikmatnya Bakso Gunung dan Bakso Mercon ala Sego Resto Patuk Gunungkidul |
![]() |
---|
Menengok Kereta Gantung di Dusun Terpencil di Lereng Gunung Merapi Klaten |
![]() |
---|
Aturan Terbaru ke Bali Selama PPKM 11-25 Januari 2021 |
![]() |
---|
8 Gunung di Indonesia yang Ditutup untuk Pendakian |
![]() |
---|
Gunung Bromo Berlakukan Bebas Kendaraan Selama 3 Hari |
![]() |
---|