5 Kasus Pencurian Mayat Mengerikan, Digantung di Kios Daging Hingga Minta Uang Tebusan Keluarga

Bahkan, mereka menggunakan mayat-mayat tersebut sebagai peluang untuk menghasilkan keuntungan.

Editor: Rina Eviana
IST/Kolase Grid.id
5 Kasus Pencurian Mayat Mengerikan, Digantung di Kios Daging Hingga Minta Uang Tebusan Keluarga 

Seorang pekerja pemakaman tertangkap mengendarai gerobak mayat.

Selama persidangan, dia mengaku bahwa mayat akan dikubur di depan keluarga selama pemakaman, tetapi kemudian digali kembali sehingga dia bisa mengambil mayat tersebut untuk menjualnya.

Pria itu telah bekerja di kuburan selama 11 tahun dan telah mencuri mayat selama sembilan tahun terakhir.

4. Tahun 1881

Mayat Earl of Crawford diambil dari mausoleum keluarga di Aberdeen agar keluarga memberikan uang tebusan.

Namun, keluarga menolak untuk memenuhi permintaan tebusan untuk mayat tersebut karena akan mendorong kejahatan serupa di masa depan.

5. Tahun 1800-an

Meskipun ada penjaga yang mengawasi pemakaman, mereka akan menyerah dengan uang suap.

Para perampok mayat di Inggris akan menggali sampai bagian atas peti, kemudian mereka akan membukanya.

Mereka akan mengikat tali pada mayat dan menariknya ke permukaan.

Mereka bahkan dapat menyelesaikan tugas tersebut hanya dalam 15 menit. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved