Tips Memilih Hewan Kurban yang Sehat dan Ciri Hewan yang Terkena Cacing Hati
Hewan kurban yang sehat memiliki ciri-ciri fisik yang spesifik, demikian pula dengan hewan yang tidak sehat pun bisa dikenali dengan mudah
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Mona Kriesdinar
"Ciri dan kondisi fisik tersebut menunjukkan bahwa hewan yang dipilih, baik sapi maupun kambing merupakan jenis yang sehat dan aman," jelas Harjanto di Sekda Sleman, Kamis (01/08/2019).
Menurut Harjanto, sapi yang sehat bisa dilihat dari pola makannya yang lahap dengan badan yang gemuk.
Selain itu, warna kulitnya juga cerah dan mengkilat.
Ciri lain yang bisa dilihat adalah bagian mata yang tidak satu, moncong yang kering serta tanpa ingus, dan gelambir bagian leher yang kempis.
"Hindari sapi dengan gelambir yang berisi air, itu terasa saat dipegang," kata Harjanto.
Harjanto menjelaskan, gelambir yang penuh dengan air menandakan adanya indikasi kerusakan metabolisme sapi.
Penyebabnya adalah serangan cacing hati.
Terakhir adalah tidak mengalami diare. Harjanto mengatakan kondisi fisik serupa bisa dilihat pada kambing yang sehat.
Berikut ini ciri-ciri lainnya untuk memilih hewan kurban yang sehat :
- Badan tegap dan gerakannya lincah, cenderung agresif, dan ceria.
- Saat berjalan normal dan aktif bergerak, tidak lunglai atau lemah. Nafsu makan normal. Bila hewan sakit, maka ia akan malas makan dan lemah.
- Tidak ada darah yang keluar dari lubang-lubang di tubuhnya meliputi mata, hidung, mulut, telinga, dubur, dan kemaluan. Salah satu indikasi hewan terinfeksi Anthrax adalah keluar darah dari lubang-lubang di tubuhnya.
- Bulu di seluruh angota tubuh halus dan lembut. Salah satu tanda bila hewan terkena cacing hati adalah bulu kusam, tegak dan kasar.
- Kuku kuat, sehat dan utuh. Bibir tidak sariawan.
- Lubang mata dan hidung sedikit basah. (*)