Ini Alasan Sri Sultan Hamengku Buwono X Belum Sepakati Pembangunan Tol di Yogyakarta

Sri Sultan Hamengku Buwono X ungkap alasan hingga saat ini belum setujui pembangunan tol di Yogyakarta

Editor: Hari Susmayanti
KOMPAS.com/MARKUS YUWONO
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X ( Baju Batik yang Membelakangi) Saat Silaturahmi dan Syawalan Gubernur DIY Tahun 1440 H / 2019 M, di Pendopo Parasamya Kabupaten Bantul Kamis (13/6/2019). 

Ini Alasan Sri Sultan Hamengku Buwono X Belum Sepakati Pembangunan Tol di Yogyakarta

TRIBUNJOGJA.COM - Hingga saat ini Pemda DIY masih memproses penentuan trase pembangunan jalan tol yang melintasi wilayah Yogyakarta.

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengaku pihaknya belum menyepakati sejumlah rencana pembangunan jalan tol di wilayah Yogyakarta karena sejumlah hal.

Salah satunya terkait dengan perekonomian masyarakat.

Sri Sultan Hamengku Buwono X menginginkan pembangunan tol di wilayah Yogyakarta tidak mengganggu perekonomian masyarakat.

Untuk itu, perencanaan pembangunan jalan tol di wilayah Yogyakarta harus benar-benar matang sebelum proyeknya dijalankan.

"Belum-belum selesai. Kita belum menentukan, saya belum sepakat. Resikonya konfliknya terlalu besar," kata Sultan, saat ditemui seusai acara 'Silaturahim dan Syawalan Gubernur DIY Tahun 1440 H/2019 M', di Pendopo Parasamya, Kabupaten Bantul, Kamis (13/6/2019).

Kunjungan Wisata Selama Libur Lebaran Melebihi Target Dispar Sleman

Haryadi Minta Bank Jogja Berinovasi dengan Teknologi

Sultan mengungkapkan, jika pembangunan jalan tol di wilayah Yogyakarta dilaksanakan tanpa perencanaan yang matang, dikhawatirkan malah akan membuat perekonomian masyarakat turun.

"Ya saya tidak mau kalau rakyat saya ekonominya turun," tambah Sultan.

Untungkan Segelintir Orang

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X menilai pembangunan jalan tol hanya menguntungkan segelintir orang saja.

Untuk itu, sebelum pembangunan terlaksana, diperlukan kajian yang mendalam sehingga nantinya benar-benar memberikan manfaat yang besar untuk rakyat.

"Yang untung hanya yang punya tol. Sekarang tol yang ada akses masyarakat hidup atau mati? Jawab sendiri," kata Sultan.

Kepadatan Jalur Wisata Sebabkan Kunjungan Tebing Breksi Turun

Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat ini berharap jangan sampai jika tol dibangun merugikan masyarakat karena perekonomian terganggu.

"Saya tidak mau seperti itu. Saya bisanya lewat ringroad tidak lewat lain," ucap Sultan.

Pemda DIY Baru Sepakati DED Tol Bawen - Yogyakarta

Pembangunan jalan tol di wilayah DIY rencananya akan dibuat tiga ruas yakni Bawen-Yogyakarta, Solo-Yogyakarta dan Cilacap Yogyakarta.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved