Kisah Mbah Roso, Pedagang Lanjut Usia yang Ditipu Pengedar Uang Palsu, Alami Kerugian Rp400 Ribu

Kisah Mbah Roso, Pedagang Lanjut Usia yang Ditipu Pengedar Uang Palsu, Alami Kerugian Rp400 Ribu

TRIBUNJOGJA.COM -  Mendekati lebaran, peredaran uang palsu semakin meningkat.

Para pelaku memanfaatkan momen bulan puasa untuk mengedarkan uang palsu dengan modus membeli barang di warung-warung kecil.

Pelaku menyasar warung-warung kecil yang ada di pinggir jalan karena dinilai lebih aman dan para korbannya kurang teliti dalam memastikan keaslian uang yang digunakan untuk berbelanja.

Hal itupula yang di alami oleh Mbah Roso (92), pedagang kelontong di kawasan Jalan Ir Juanda, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan jebres, Kota Solo.]

• Cegah Penyebaran Virus Monkeypox, Bandara dan Pelabuhan Pasang Pendeteksi Suhu Tubuh

Kisah Mbah Roso yang menjadi korban peredaran uang palsu ini sempat viral di media sosial, terutama grup Facebook pada Selasa (14/5/2019) pagi.

Pedagang bernama lengkap Suroso tersebut menjadi korban orang yang tidak bertanggung jawab yang membeli rokok di warungnya.

Total Mbah Roso mengalami kerugian sebesar Rp400 ribu.

Kejadian yang menimpa Mbah Roso ini berawal saat korban berjualan bersama sang istri, Parjinem atau Mbah Par di Jalan Ir Juanda.

Seorang yang tidak diketahui identitasnya yang mengendarai mobil berwarna perak tiba-tiba datang ke warungnya untuk membeli rokok.

Tidak tangung-tanggung, pelaku membeli rokok dalam jumlah yang banyak, yakni 14 bungkus dengan nominal harga Rp300 ribu.

• Pemerintah Didesak Segera Selesaikan UU Perlindungan Data Pribadi

Pelaku kemudian juga menukarkan uang pecahan Rp100 ribu dengan dua lembar pecahan Rp50 ribu.

"Saya tidak tahu kalau itu uang palsu. Karena mirip uang asli," ujar Mbah Roso dalam bahasa jawa sembari terkekeh.

Setelah membeli rokok dan menukarkan uangnya, menurut Mbah Roso, pelaku langsung pergi ke arah timur atau Kabupaten Karanganyar.

Kapolsek Jebres Ganti Kerugian Mbah Roso

Mengetahui informasi yang sudah viral itu, Kapolsek Jebres Polresta Solo, Kompol Juliana beserta jajarannya langsung tancap gas menuju lokasi warung Mbah Roso.