ADVERTORIAL
Aktivitas Fisik Tiap Hari, Cara Mudah dan Murah Cegah Penyakit Tidak Menular
Selain membuat tubuh lebih bugar karena aliran darah lancar, aktivitas fisik iki menjadikan risiko kita terkena PTM menjadi berkurang.
Penulis: Susilo Wahid Nugroho | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Beraktivitas fisik minimal 30 menit sehari menjadi satu dari beberapa materi sosialisasi Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY di Balai Desa Trirenggo, Bantul, Senin (8/4/2019).
Melalui aktivitas fisik ini, bisa mengurangi risiko terkena Penyakit Tidak Menular (PTM).
Kepala Seksi Pengembangan Balai Pelatihan Kesehatan (Pabelkes) Dinkes DIY, Khoiri Muslimah mengatakan, aktivitas fisik yang dimaksud adalah melakukan kegiatan yang membuat bagian dan organ tubuh kita bergerak.
Baca: 8 Langkah Mudah Quick and Fresh Make Up Look dari Emina Cosmetics
Tidak melulu harus pergi ke tempat fitnes atau senam, aktivitas fisik ini sebenarnya bisa dilakukan di rumah.
“Menyapu, mencuci, membersihkan halaman rumah, menyetrika itu sudah termasuk aktivitas fisik. Bahkan berjalan ini juga aktivitas fisik. Tapi tanpa disadari masyarakat kini semakin jarang melakukannya. Pergi keluar rumah selalu memakai kendaraan atau ojek online, mencuci pilih ke tempat laundry,” kata Khoiri.
Padahal menurut Khoiri, menyapu, mencuci dan melakukan aktivitas lain ini mempunyai manfaat besar bagi kesehatan.
Selain membuat tubuh lebih bugar karena aliran darah lancar, aktivitas fisik iki menjadikan risiko kita terkena PTM menjadi berkurang.
Karena seperti yang kita tahu, PTM ini muncul karena gaya hidup yang kurang sehat.
Seperti jarang beraktivitas fisik, kurang istirahat atau pola mengkonsumsi makanan yang kurang sehat dan terlalu banyak mengandung gula atau garam serta kurang mengkonsumsi serat dan vitamin dari sayur dan buah.
Merokok dan sering mengkonsumsi alkohol ini juga membuat risiko terkena gangguan kesehatan lebih besar.
“Jadi mulai sekarang, mari bapak, ibu dan warga Trirenggo semuanya mulai rutin beraktifitas fisik, makan buah sayur, tidak merokok dan minum alkohol. Ini adalah bagian dari gerakan hidup sehat (Germas). Gerakan ini berskala nasional. Tapi cara paling mudah untuk melakukannya adalah mulai dari diri kita sendiri,” kata Khoiri.
Baca: Dinkes Ingin Kurangi Penderita PTM Lewat Sosialisasi Germas
Begitu pentingnya gerakan Germas ini menurut Khoiri karena sebenarnya sangat mudah dilakukan dan tidak butuh biaya banyak.
Melakukan aktivitas fisik misalnya, selain membuat badan sehat juga menjadikan kita lebih produktif.
Sementara buah dan sayur juga begitu mudah didapat dengan harga yang murah.
Sedangkan dalam sosialisasi kemarin, Khoiri pun memberikan apresiasi tinggi kepada masyarakat Trirenggo yang nampak antusiasi terhadap acara sosialisasi germas.