Makan Ikan Berlemak Manjur Sembuhkan Pilek, Inilah 8 Makanan di Musim Hujan
Semangkuk sup ayam dan ikan salmon dapat memberikan lebih dari sekadar kenyamanan ketika Anda menderita pilek. Berikut makanan pencegah influenza
Teh hijau sarat dengan antioksidan, yang akan meningkatkan sistem kekebalan Anda bahkan ketika Anda sakit.
Teh hijau juga dapat membantu meredakan gejala yang sering kali datang bersama selesma, seperti sakit tenggorokan.
Alih-alih menyeruput dari cangkir panas, Dr. Michael Greger menyarankan menyeduhnya dengan air dingin, karena kadar antioksidan lebih tinggi dibandingkan dengan saat dibuat dengan air mendidih.

Bawang Putih dan Kekebalan Tubuh
Bawang putih ditemukan dapat membantu mencegah masuk angin ketika dikonsumsi secara teratur, karena senyawa allicin yang meningkatkan kekebalan tubuh, jelas Donna Cardillo, RN.
Makanlah lebih banyak bawang putih saat Anda masuk angin, atau cobalah makan mentah dengan ditambah jus jeruk.
Bluberi Kaya Anti-Oksidan
Para peneliti dari Cornell University menemukan bahwa bluberi mengandung antioksidan paling banyak daripada buah segar lainnya, yang seharusnya membantu mengeluarkan ingus.
Makanlah bluberi ketika sedang pilek, atau taburkan pada semangkuk sereal atau yogurt untuk menambahkan vitamin D.
Teh Peppermint
Teh dari daun peppermint menyejukkan ketika kita mengalami sesak napas, terutama minuman dengan ekspektoran alami seperti biji adas manis.
Health.com merekomendasikan resep American Pharmaceutical Association, yaitu satu cangkir biji adas yang dihancurkan ke dalam satu cangkir air panas, diberi gula, bawang putih, kayu manis, atau madu. Minum teh ini hingga tiga kali sehari.
Jika Anda tidak menyukai rasa licorice, cobalah peppermint. Pusat Medis Universitas Maryland melaporkan bahwa teh peppermint bertindak sebagai ekspektoran, melonggarkan lendir, dan memecah batuk.
Ikan Salmon dan Tuna
Health.com menyarankan untuk mengonsumsi ikan berminyak, seperti salmon dan tuna, ketika Anda masuk angin, untuk memanfaatkan asam lemak omega-3nya.
Senyawa ini membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang dapat mencegah sistem kekebalan tubuh bekerja dengan baik. (Katharina Tatik/Intisari)