Yogyakarta
Buntut Berita MNC Yogya yang Dipersoalkan, Wartawan Se-DIY Bentuk Tim Advokasi
Menurut Kusno, peristiwa yang menimpa MNC Biro Yogyakarta merupakan persoalan serius karena bukan semata-mata dialami oleh wartawan MNC Yogya saja.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ari Nugroho
Ketika dikonfirmasi, Yanto menjelaskan pertemuan dengan wartawan MNC Yogya merupakan bagian dari mediasi.
Ia mengaku ketika memposting screenshot potongan berita dari MNC Yogya tempo hari lalu kapasitasnya sebagai penengah.
Karena, diakui dia ada beberapa teman yang keberatan dan ingin bertemu dengan wartawan MNC Yogya kaitannya dengan isi berita tersebut.
"Daripada diluar sana ada apa-apa maka saya mediasi untuk meluruskan persoalan berita di MNC Yogya itu," kata Yanto.
Yanto bercerita, ketika sesi pertemuan dengan wartawan, dari pihak MNC Yogya ditemani oleh seseorang.
Dalam pertemuan tersebut, kata Yanto wartawan MNC Yogya lebih banyak diam.
Tetapi satu rekannya berbicara yang seakan-akan menyalahkan dirinya sehingga ada sedikit ketegangan dalam pertemuan itu.
"Tapi saya kira tidak ada masalah. Sudah selesai dalam pertemuan itu,"
"Tetapi monggo jika memang ini mau dilanjutkan sampai ke ranah hukum ya monggo silahkan saja. Biar fakta nanti yang menjelaskan," tutur dia.
Baca: Suara Gergaji Terekam saat Jurnalis Jamal Khashoggi Dimutilasi
Lebih lanjut ia mengaku tidak ada maksud untuk merendahkan profesi wartawan.
Caption yang ia tuliskan dalam postingan grup ICJ bertuliskan nyaris Hoax.
"Artinya saya tidak mengatakan berita dari MNC Yogya itu hoax," sanggah dia.
Sementara itu, Koordinator bidang pengawasan isi siaran KPID DIY, Agnes Dwirusjiyati mengatakan pihaknya sudah melakukan analisis terhadap konten dan isi berita MNC Yogyakarta yang menjadi keberatan publik.
Hasilnya pemberitaan itu sesuai fakta dan sudah sesuai dengan etika pemberitaaan.
Menurutnya, MNC Yogya sudah menampilkan fakta yang ada.