Gunnungkidul
BPBD Akan Surati Pemkab Gunungkidul untuk Naikkan Status Tanggap Darurat Kekeringan
Surat tersebut merupakan buntut dari hujan yang tidak kunjung turun hingga awal November, sehingga memperburuk kondisi kekeringan di Gunungkidul.
Penulis: Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Gaya Lufityanti
Ia menuturkan bahwa dana untuk dropping di setiap kecamatan rata-rata sudah habis, dan ada pengajuan dropping baru seperti Kecamatan Pathuk dan Kecamatan Semin.
"Kecamatan Pathuk belum pernah mengajukan dropping karena sudah ada tangki air, tetapi kali ini mengajukan karena dana dropping air sudah habis. Dan rata-rata dana dropping air di Kecamatan sudah habis," paparnya.
Sementara itu ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunungkidul, Dhemas Kursiswanto mendukung penuh langkahbyang akan dilakukan oleh BPBD.
Baca: Daerah Kekeringan di Gunungkidul Makin Meluas
"Tidak masalah kami siap untuk meresponnya, beberapa waktu lalu kami sudah koordinasi dengan sekda jika memang dibutuhkan dana tidak terduga untuk mengatasi kekeringan siap untuk merespon," paparnya.
Pihaknya berharap dapat bertemu dengan sekretaris daerah, dan juga BPBD untuk membahas dana tidak terduga yang digunakan untuk menanggulangi kekeringan.
"Kalau bisa bertemu ketiga belah pihak malah bagus, supaya jelas berapa dana yang dibutuhkan BPBD," terangnya.(*)