Inilah Daftar 100 Besar Perguruan Tinggi Non-vokasi Hasil Klasterisasi Kemenristekdikti

Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Negeri mengeluarkan hasil klasterisasi perguruan tinggi non-vokasi

Editor: Mona Kriesdinar
instagram / Kemenristekdikti
Klasterisasi Perguruan Tinggi Non Vokasi dari Kemenristekdikti 

Aspek dan bobot setiap indikator dalam klasterisasi mencakup lima aspek utama, yakni

1. Kualitas sumber daya manusia (25 persen)

Pada aspek ini, beberapa indikator digunakan, yakni presentasi dosen berpendidikan S3 dengan bobot 0.45.

Persentasi dosen dalam jabatan lektor kepala dan guru besar dengan bobot 0.45. Indikator persentasi dosen dalam jabatan lektor kepala dan guru besar bobot 0.10

2. Aspek kelembagaan (28 persen)

Indikator yang digunakan dalam aspek ini terdiri dari, akreditasi institusi BAN PT dengan bobot 0.35.

Akreditasi Program Studi BAN PT dengan bobot 0.50. Tak hanya itu, jumlah program studi terakreditasi internasional dengan bobot 0.05.

Jumlah mahasiswa asing memiliki bobot 0.05. Sementara, kerja sama perguruan tinggi dengan bobot 0.05.

3. Aspek kemahasiswaan (12 persen)

Satu indikator pada aspek ini, yakni kinerja mahasiswa dengan bobot 1.00.

4. Aspek penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (30 persen)

Aspek ini terdiri dari beberapa indikator, di antaranya kinerja penelitian dengan bobot 0.50. Sedangkan, kinerja pengabdian kepada masyarakat memiliki bobot 0.30.

Indikator lain yakni jumlah artikel ilmiah terindeks per jumlah dosen memiliki bobot 0.20.

5. Aspek inovasi (5 persen)

Indikator yang digunakan adalah kinerja inovasi dengan bobot 1.00.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved