Rekruitmen anggota kepolisian
Kapolda DIY Tegaskan Tidak Ada Pungutan Dalam Rekrutmen Anggota Kepolisian
Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dofiri menegaskan tidak ada pungutan apa pun dalam rekruitmen anggota kepolisian.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Hari Susmayanti
Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando
TRIBUNJOGJA.COM - Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dofiri menegaskan tidak ada pungutan apa pun dalam rekruitmen anggota kepolisian.
"Saya tegaskan bahwa masuk jadi polisi itu gratis, tidak ada biaya sama sekali," kata Ahmad Dofiri di Malioboro, Minggu (06/05/2018).
Menurut Ahmad Dofiri, masih banyak masyarakat atau calon peserta yang masih tergoda jasa calo dalam proses rekrutmen polisi.
Namun banyak di antara mereka yang menjadi korban penipuan.
Ia pun meminta para peserta agar tidak mudah tergoda oleh berbagai jalan pintas.
"Tidak perlu cari beking, jangan tergoda dengan bujuk rayu para calo agar bisa lolos jadi polisi," pesan Ahmad Dofiri.
Kegiatan yang dilakukan oleh Polda DIY di Malioboro pada Minggu sore ini pun bertujuan untuk menginformasikan pada masyarakat luas bahwa proses rekrutmen polisi itu murni dari hasil pengujian, bukan lewat jalan pintas.
Malioboro pun dipilih lantaran lokasi ini menjadi pusat pertemuan warga.
Tidak hanya warga Yogyakarta tetapi juga warga dari daerah lain.
"Jadi polisi itu harus dilandasi dengan niat. Persiapkan diri sebaik-baiknya secara fisik maupun akademis," ujar Ahmad Dofiri.
Ia pun juga menyatakan akan menindak tegas para peserta yang mendaftar lewat jalan pintas.
Begitu juga para anggota polisi yang membantu proses rekrutmen secara sepihak.
"Bagi yang ketahuan akan kami diskualifikasi. Begitu juga anggota polisi yang terlibat akan langsung kami keluarkan," kata Ahmad Dofiri secara lugas. (tribunjogja)