Sebelum Resmi Menyandang Profesi Apoteker, Ini Lho Sumpah yang Harus Diucapkan

Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM - Prodi Apoteker, Fakultas MIPA UII Yogyakarta baru saja meluluskan 103 mahasiswanya pada Selasa (06/03/2018).

Upacara kelulusan diikuti dengan pembacaan sumpah sebagai apoteker.

Menurut Ketua Prodi Profesi Apoteker Dhimas Adhi Pradana M.Si., Apt., sumpah apoteker diwajibkan untuk dibaca sebagai bagian dari kesiapan para apoteker untuk bekerja.

Sebelumnya mereka juga harus melalui Ujian Kompetensi Apoteker Indonesia (UKAI).

"Sumpah ini menjadi tanda kewenangan mereka bekerja sebagai apoteker," papar Dhimas saat ditemui seusai acara kelulusan.

Para apoteker ini nantinya akan bekerja di instansi kesehatan seperti Puskesmas, Apotek, dan Rumah Sakit. Menurut Dhimas, mereka sangat berperan dalam distribusi obat ke masyarakat.

"Mereka (apoteker) itu drug expert atau orang yang ahli dalam bidang farmasi," jelas Dhimas.

Berikut adalah isi lengkap dari Sumpah Apoteker dikutip dari Ikatan Apoteker Indonesia (IAI).

SAYA BERSUMPAH / BERJANJI AKAN MEMBAKTIKAN HIDUP SAYA GUNA KEPENTINGAN PERIKEMANUASIAAN TERUTAMA DALAM BIDANG KESEHATAN.

SAYA AKAN MERAHASIAKAN SEGALA SESUATU YANG SAYA KETAHUI KARENA PEKERJAAN SAYA DAN KEILMUAN SAYA SEBAGAI APOTEKER.

SEKALIPUN DIANCAM, SAYA TIDAK AKAN MEMPERGUNAKAN PENGETAHUAN KEFARMASIAN SAYA UNTUK SESUATU YANG BERTENTANGAN DENGAN HUKUM PERIKEMANUSIAAN.

SAYA AKAN MENJALANKAN TUGAS SAYA DENGAN SEBAIK - BAIKNYA SESUAI DENGAN MARTABAT DAN TRADISI LUHUR JABATAN KEFARMASIAN.

DALAM MENUNAIKAN KEWAJIBAN SAYA, SAYA AKAN BERIKHTIAR DENGAN SUNGGUH - SUNGGUH SUPAYA TIDAK TERPENGARUH OLEH PERTIMBANGAN KEAGAMAAN, KEBANGSAAN, KESUKUAN, KEPARTAIAN, ATAU KEDUDUKAN SOSIAL.

SAYA IKRAR SUMPAH / JANJI INI DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH DENGAN PENUH KEINSYAFAN. (tribunjogja)