Kisah Nenek Neti yang Setia Menempati Rumah Peninggalan Zaman Belanda

Neti mendapatkan cerita dari mertuanya, jika saat zaman penjajahan Jepang rumah itu sempat dikosongkan. Dan setelah kembali lagi kaca-kaca itu telah m

Penulis: akb | Editor: Ikrob Didik Irawan
Tribun Jogja/Jihad Akbar
Nenek Neti Gabeler (79) dan rumahnya 

Penghargaan

Upaya Neti untuk mempertahan bangunan warisan budaya itu mendapatkan penghargaan dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta pada 2015 lalu.

Di Tanjungtirto, Berbah, tidak hanya rumah Neti saja yang merupakan bangunan peninggalan zaman penjajahan Belanda.

Disamping kanan dan kiri kediaman Neti, tampak ada sembilan bangunan yang serupa.

Beberapa banguan peninggalan Belanda itu digunakan sebagai tempat tinggal. Dua diantaranya difungsikan sebagai SMPN 1 Berbah serta Polsek Berbah.

Lalu tepat di seberang jalan tampak berdiri bangunan besar. Bangunan itu merupakan gudang tembakau.

Pada masa penjajahan Belanda, banguan yang berdiri di atas tanah seluas lebih dari 2.000 meter persegi merupakan pabrik gula.

Namun pabrik itu kini sudah tak bisa dijumpai jejaknya.

"Orang berpendapat ini masih bangunan Belanda, tapi sebenarnya sudah tidak," ungkap Ngadiman (79) warga sekitar.

Aktivitas

Kesibukan aktivitas pabrik gula pada masa penjajahan Belanda masih teringat jelas diingatan pria berambut putih itu.

Pabrik Gula Tanjungtirto didirikan oleh Internationale Crediet en Handelsvereeniging “Rotterdam” (Internatio) tahun 1874.

Ngadiman kecil kala itu sering kali mengunjungi pabrik gula dan melihat lori pengangkut tebu berlalulalang yang saat ini tidak tersisa jejaknya.

Saat itu, usianya baru beranjak lima tahun. Namun ia mengatakan ingatan nostalgia kegagahan pabrik yang membuat minuman menjadi manis itu masih sangat jelas.

Dengan penuh semangat ia menceritakan masa kejayaan pabrik gula yang sepengetahuannya merupakan salah satu pabrik gula tersohor di Jawa.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved