Pesawat Hawk MK53 Dipensiunkan

Mengharukan, Coretan Perpisahan Para Anggota TNI AU di Pesawat Hawk

Pesawat tempur TNI AU Hawk MK-53 secara resmi dipensiunkan mengakhiri pengabdiannya menjaga kedaulatan RI selama 35 tahun

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.com | Mona Kriesdinar
Berbagai coretan perpisahan di badan pesawat Hawk MK-53 yang dipensiunkan setelah dioperasikan selama 35 tahun di Angkatan Udara 

"Terima Kasih Hawk MK-53 for The Best Moment", "Saya Bangga atas Perjuanganmu" termasuk ungkapan dengan bahasa Jawa "Matur Nuwun Hawk Sampun Jogo Negari", demikian beberapa potong kalimat perpisahan yang ditulis di badan pesawat.

Adapun pesawat Hawk MK-53 ini kali pertama didatangkan pada tanggal 1 September 1980 sebanyak dua pesawat dengan tail number TT-5301 dan TT-5302. Setelah itu kemudian pesawat didatangkan hingga berjumlah 20 unit. Serta yang terakhir datang pada tanggal 6 Maret 1984 dengan tail number TT-5320.

Pesawat buatan Inggris ini memiliki dua kursi atau tandem seat. Dalam pengoperasiannya, pesawat bermesin turbofan ini mampu membawa amunisi berupa bom seberat 250 kilogram, roket dan gun dengan diameter 30mm. Serta mampu menjelajah ke seluruh wilayah udara nusantara.

Ini merupakan pesawat Hawk MK-53 TNI AU yang masih bisa dioperasikan. Pesawat ini kemudian diganti oleh pesawat T-50i Golden Eagle yang merupakan pesawat tempur generasi ke empat. Saat ini, sudah dioperasikan sebanyak 16 unit yang ditempatkan di skadron udara 15. Pesawat ini kali pertama didatangkan pada bulan September 2013 dari Korea Selatan. (TRIBUNJOGJA.com)

Halaman 2/2
Tags
TNI AU
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved