Bantul

12 Ribu Keping KTP-el di Bantul Didistribusikan ke Desa

Hal ini dilakukan untuk memudahkan bagi masyarakat yang sebelumnya sudah melakukan perekaman.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Kepala Disdukcapil Kabupaten Bantul Bambang Purwadi 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bantul melakukan dropping belasan ribu Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) ke tingkat Desa.

Hal ini dilakukan untuk memudahkan bagi masyarakat yang sebelumnya sudah melakukan perekaman.

"Kemarin kami sudah serahkan 12 ribu keping [KTP-el] kepada 75 Desa se-Kabupaten Bantul," kata Kepala Disdukcapil Kabupaten Bantul, Bambang Purwadi, Selasa (05/3/2019).

Baca: Hingga Februari 2019, Disdukcapil Yogya Telah Terbitkan 82 e-KTP WNA

Belasan ribu keping yang didistribusikan ke desa, kata Bambang, merupakan kartu tanda penduduk elektronik yang sebelumnya telah diminta oleh warga untuk segera dicetak ataupun masyarakat yang meminta melalui aplikasi online cekatan (cetak KTP Elektronik tanpa antrean).

"Bagi yang sudah memesan, silahkan dalam waktu dekat bisa akses ke desa, ngambil saja di desa. Kita sudah drop-kan di desa. Sudah dicetak, masyarakat tinggal ambil saja," ujar Bambang.

Dikatakan Bambang, dropping KTP-el ke tingkat desa ini akan dilakukan secara berkala.

Setelah dropping 12 ribu, dalam waktu dekat pihaknya mangaku akan segera mendistribusikan KTP-el cetakan selanjutnya.

"Paling lama pertengahan Maret nanti kita dropping lagi, 13 ribu keping," ujar Bambang.

Baca: Disdukcapil Sleman Targetkan 9,609 KTP-El Dicetak Hingga Akhir Februari

Disinggung mengenai perekaman KTP-el di Bantul, Bambang mengaku berjalan lancar.

Bahkan saat ini diakuinya sudah hampir habis.

Jumlahnya sudah 99,8 persen.

Artinya tinggal menyisakan 0,2 persen warga yang belum melakukan perekaman.

"Kita cuma tinggal sekitar 1000-an orang yang belum," terangnya.

Seribuan orang itu, menurut Bambang adalah warga yang ketika diundang untuk melakukan perekaman KTP el tidak berada di rumah.

Mereka sedang bekerja di luar kota ataupun sekolah di pondok-pondok pesantren di luar daerah.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved