Manfaat Daun Kelor Menurut Penelitian, Turunkan Kadar Gula Darah, Peradangan hingga Kolesterol

Manfaat daun kelor yang sudah didukung hasil penelitian secara ilmiah berikut ini bisa jadi referensi.

Editor: Yoseph Hary W
Kolase dentmasoci.com/tribunkaltim.co
Manfaat Daun Kelor 

Manfaat Daun Kelor Menurut Penelitian, Turunkan Kadar Gula Darah, Peradangan hingga Masalah Kolesterol

TRIBUNJOGJA.COM - Daun kelor menyimpan manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh. Namun demikian, bisa jadi tidak semua orang mengetahui manfaat daun kelor tersebut.

Jika kalian belum mengetahuinya, atau masih ragu dengan manfaat daun kelor, ulasan manfaat daun kelor yang sudah didukung hasil penelitian secara ilmiah berikut ini bisa jadi referensi. 

Perlu diketahui, nilai manfaat daun kelor ini bahkan sudah diakui dunia. Dikutip tribunjogja.com dari doktersehat.com, manfaat daun kelor bahkan sudah diakui organisasi kesehatan dunia (WHO).

Baca: 8 Manfaat Konsumsi Buah Kurma bagi Kesehatan

Baca: Manfaat Konsumsi Terung bagi Kesehatan Tubuh

Menurut data WHO, manfaat daun kelor sebagian di antaranya adalah dapat membantu perkembangan tubuh, menjadi obat tradisional untuk berbagai macam penyakit.

Disebutkan, kandungan asam amino esensial di dalamnya juga dapat membantu perkembangan bayi dalam kandungan.

Manfaat daun kelor tersebut di atas mungkin baru sebagian. Namun bersyukurlah bagi Anda yang suka mengkonsumsi daun kelor.

Tumbuhan dengan nama latin Moringa oleifera ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Beberapa artikel kesehatan menyebutkan jika daun kelor bermanfaat untuk kesehatan kulit.

Selain itu, masih ada banyak manfaat lain, yang bisa didapat dari mengkonsumsi daun kelor.

Tanaman dengan bentuk daun bulat kecil-kecil bersusun majemuk ini biasa dimasak sebagai sayur.

Ilustrasi
Ilustrasi (net)

Berikut adalah khasiat daun kelor yang telah didukung dengan penelitian ilmiah, seperti TribunJogja.com kutip dari Healthline.com.

1. Kaya Antioksidan

Antioksidan adalah senyawa yang berfungsi melawan radikal bebas dalam tubuh.

Tingkat radikal bebas yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif, yang dikaitkan dengan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

Beberapa senyawa tumbuhan antioksidan telah ditemukan di daun kelor.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved