Internasional

Penumpang Sakit dan Wajahnya Berubah Jadi Hijau, Pesawat Rusia Mendarat Darurat di Volgograd

Penumpang Sakit dan Wajahnya Berubah Jadi Hijau, Pesawat Rusia Mendarat Darurat di Volgograd

Editor: Hari Susmayanti
East2West News via Daily Mirror
Sebuah gambar memperlihatkan suasana dalam kabin pesawat maskapai Ural Airlines asal Rusia yang harus mendarat darurat setelah penumpangnya dilaporkan mengalami sakit misterius. 

TRIBUNJOGJA.COM - Sebuah peristiwa aneh terjadi di dalam sebuah pesawat maskapai Rusia yang tengah terbang menuju ke Dubai pada Sabtu (19/1/2019) lalu.

Pesawat yang berangkat dari Moskwa menuju Dubai tersebut terpaksa mendarat darurat setelah beberapa penumpangnya mengalami sakit secara mendadak.

Daily Mirror mewartakan, pesawat dengan 150 penumpang itu mendarat darurat di kota Volgograd setelah mengudara selama 1 jam 25 menit.

Dari laporan media lokal, gejala tak biasa itu awalnya terjadi di kelas ekonomi deretan 21 hingga 26, di mana seorang perempuan berteriak meminta tolong.

Salah satu penumpang anonim menjelaskan, dia sedang tertidur ketika perempuan itu berteriak karena suaminya mendadak sakit.

Baca: Pria Berbaju Loreng yang Sering Muncul di Video Eksekusi ISIS Tertangkap Pasukan Kurdi

Baca: Jet Tempur Israel Kembali Lancarkan Serangan Rudal ke Damaskus

"Dia merasa tercekik dan tak bisa bernapas. Kemudian seluruh wajahnya berubah jadi hijau. Setelah itu kepanikan menjalar di seluruh pesawat," ujar penumpang itu.

Penumpang lainnya Ilya Brinder kepada TV360, seperti dikutip The Sun via Fox News, membeberkan penumpang yang mengalami gejala itu pupil matanya melebar.

"Mereka semua merasa dicekik. Para kru kabin pun panik sehingga kapten pesawat memutuskan mendarat darurat di Volgograd," ucap Brinder.

Akibat gejala tersebut, para penumpang yang membawa anak-anak segera dijauhkan di mana penumpang lainnya menyebut tengah terjadi wabah.

Pihak bandara di Volgograd kemudian mengerahkan lima ambulans beserta dokter dan paramedis untuk memeriksa penumpang di pesawat Airbus A321-211 tersebut.

Baca: Pencarian Alvi Pendaki Asal Magelang Hilang di Gunung Lawu, Azan Dikumandangkan Sebelum Penyisiran

Sempat muncul kabar bahwa gejala misterius itu disebabkan oleh keracunan makanan, meski Brinder menanggapinya dengan tidak yakin.

Dia menuturkan jika para penumpang itu sakit 40 menit setelah berangkat.

"Bagaimana bisa keracunan makanan terjadi pada lima orang berbeda? Tak masuk akal," ujarnya.

Juru bicara bandara Anastasia Golodova menerangkan, lima orang itu segera mendapat perawatan di mana tiga orang mengaku sanggup melanjutkan penerbangan.

Sementara dua orang sisanya memilih untuk dirawat di rumah sakit.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved