Aktivitas Merapi

Merapi Kembali Meletus, Ini yang Harus Dilakukan

Setelah 'tertidur' selama beberapa hari, pada Jumat (1/6/2018) pagi, Gunung Merapi kembali menunjukkan aktivitas yang signifikan.

Penulis: Gaya Lufityanti | Editor: Gaya Lufityanti
zoom-inlihat foto Merapi Kembali Meletus, Ini yang Harus Dilakukan
BPPTKG
Foto letusan Merapi dari Pos Pengamatan Jrakah

TRIBUNJOGJA.COM - Setelah 'tertidur' selama beberapa hari, pada Jumat (1/6/2018) pagi, Gunung Merapi kembali menunjukkan aktivitas yang signifikan.

Dilansir dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi  (BPPTKG), Gunung Merapi sempat meletus dengan amplitudo 77 mm dan durasi 2 menit.

Tinggi kolom letusan 6000m mengarah ke barat laut teramati dari Pos Pengamatan Gunung Merapi Jrakah.

Meskipun begitu, masyarakat diharapkan tidak panik dalam menghadapi peristiwa ini. 

Dikutip dari akun Twitter BPBD DIY, berikut ini beberapa hal yang harus dilakukan saat terjadi bencana Gunung Meletus. 

Saat terjadi letusan gunung :

1. Pastikan anda sudah berada di shelter atau tempat yang aman dari dampak letusan.

2. Gunakan masker dan kacamata pelindung

3. Selalu memperhatikan arahan dari pihak berwenang selama di shelter

Setelah letusan gunung :

1. Apabila anda dan keluarga harus tinggal lebih lama di shelter, pastikan kebutuhan dasar terpenuhi dan pendampingan khusus bagi anak-anak serta remaja diberikan.

2. Tetap gunakan masker dan kacamata pelindung ketika berada di wilayah yang terdampak abu vulkanik.

3. Ikuti perkembangan informasi dari pihak berwenang.

4. Waspada terhadap kemungkinan bahaya kedua berupa banjir lahar dingin. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved