PSIM Yogyakarta
Atasi Trauma Bertanding PascaCedera, Bek PSIM Yogyakarta Jadi Pemain Joker EPA
Andy Setyo Nugroho turun membela tim Elite Pro Academy (EPA) PSIM U20 sebagai pemain 'Joker' dalam ajang EPA Super League 2025/26.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
Ringkasan Berita:
- Andy Setyo Nugroho membela tim Elite Pro Academy (EPA) PSIM U20 sebagai pemain 'Joker' dalam ajang EPA Super League 2025/26.
- Penampilan Andy Setyo di tim U20 PSIM merupakan bagian dari program pemulihan cedera lutut
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemain senior PSIM Yogyakarta, Andy Setyo Nugroho, turun membela tim Elite Pro Academy (EPA) PSIM U20 sebagai pemain 'Joker' dalam ajang EPA Super League 2025/26.
Ia telah tampil dalam dua laga, yakni pada pekan kelima (25/10/2025) melawan Malut United FC di Stadion Dwi Windu, Bantul, dan pekan ketujuh (1/11/2025) melawan Persis Solo di Stadion Sriwaru, Surakarta.
Penampilan Andy di tim U20 merupakan bagian dari program pemulihan cedera lutut.
Ia fokus mengembalikan kebugaran fisik, kepercayaan diri, dan feeling (rasa) bertanding.
“Tujuan pelatih pastinya baik. Saat ini, saya sedang dalam proses setelah pemulihan cedera dan menguatkan fisik,” ujar Andy, Kamis (6/11/2025).
Kehadiran Andy Setyo dimungkinkan oleh regulasi EPA Super League 2025/26.
Aturan mengizinkan setiap tim U20 bisa mendaftarkan maksimal lima 'Pemain Joker.'
Baca juga: Musim Penghujan, PSIM Yogyakarta Lakukan Adaptasi Taktik, Ini Kata Van Gastel
Pemain ini bisa berasal dari tim U23 atau pemain senior (bebas usia), asalkan belum bermain 90 menit pada pertandingan senior sehari sebelumnya.
Pemain kelahiran 16 September 1997 itu mengakui pemulihan cedera lutut tidak hanya soal fisik. Ia juga perlu mengatasi trauma.
“Permasalahan utamanya mungkin hanya soal trauma. Jadi, pelatih menurunkan saya untuk ikut EPA U20 ini agar mulai terbiasa dengan suasana pertandingan dan menghilangkan rasa trauma itu sendiri,” tuturnya.
Selama bermain di U20, Andy Setyo berperan sebagai full back (bek sayap) dan bisa fleksibel di posisi bek tengah.
Tugasnya sama seperti di tim senior, yakni membantu mengontrol lini pertahanan.
Keikutsertaan Andy di tim PSIM U20 tentu saja ingin memotivasi para pemain muda Laskar Mataram agar tidak cepat puas.
“Terus berproses dan asah kemampuan. Jangan malu dan sungkan untuk bertanya ke pelatih terkait latihan ataupun pertandingan,” pesannya. (*)
| Musim Penghujan, PSIM Yogyakarta Lakukan Adaptasi Taktik, Ini Kata Van Gastel |
|
|---|
| Jelang Derby Mataram Persis Solo vs PSIM Yogyakarta, Van Gastel Punya Catatan Rekor Mentereng |
|
|---|
| Kans Rafinha Panaskan Derby Mataram Hadapi Persis Solo, Pelatih PSIM Yogyakarta: Saya Lihat Dulu |
|
|---|
| Jelang Derby Mataram, Van Gastel Anggap PSIM Yogyakarta vs Persis Solo sebagai Pertandingan Penting |
|
|---|
| EPA PSIM Yogyakarta Bawa Pulang Satu Kemenangan dari Lawatan ke Markas Persis Solo |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.