PSIM Yogyakarta
Jelang Derby Mataram, Van Gastel Anggap PSIM Yogyakarta vs Persis Solo sebagai Pertandingan Penting
PSIM dan Persis terakhir kali bertemu di ajang resmi yakni pada Liga 2 beberapa musim lalu dan di ajang uji coba pada pramusim.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Yoseph Hary W
Ringkasan Berita:
- Jelang menghadapi Persis Solo dalam Derby Mataram, Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, menegaskan pertandingan itu akan menjadi laga penting.
- Pertemuan keduanya akan jadi laga sarat gengsi dua rival klasik yang lama tidak berjumpa di kompetisi resmi. Terakhir kali bertemu di ajang resmi yakni pada Liga 2 beberapa musim lalu dan di ajang uji coba pada pramusim.
- Van Gastel menegaskan bahwa PSIM harus menang.
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, menegaskan bahwa timnya menjalani persiapan seperti biasa jelang menghadapi Persis Solo dalam Derby Mataram.
Pertemuan kedua tim akan tersaji di pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026. Laga sarat gengsi ini akan menjadi pertemuan dua rival klasik yang sudah lama tidak berjumpa di kompetisi resmi.
Terakhir kali bertemu di ajang resmi yakni pada Liga 2 beberapa musim lalu dan di ajang uji coba pada pramusim.
“Yah, persiapannya seperti, selalu sama. Jadi, itu tidak berubah. Ya, dan derby selalu menyenangkan untuk dimainkan dan terutama jika derby itu tidak dimainkan dalam waktu lama,” ujar Van Gastel ditemui, Selasa (4/11/2025).
Atmosfer suporter
Pelatih asal Belanda itu menilai duel melawan Persis tentu punya atmosfer spesial bagi suporter, namun bagi timnya tetap harus dipandang secara profesional sebagai pertandingan penting untuk meraih tiga poin.
“Jadi, orang-orang menantikan pertandingan seperti ini. Eh, tapi bagi kami, bagi saya, ini hanyalah pertandingan biasa. Tapi juga sangat penting karena ya kami ingin menang,” lanjutnya.
Meski Persis Solo saat ini tengah berjuang di papan bawah klasemen dan mendekati zona degradasi, Van Gastel menilai lawannya tersebut tetap tim berbahaya.
Ia menyebut Persis sejatinya tampil cukup baik, namun kerap tidak beruntung di beberapa laga terakhir.
“Ya, saya pikir mereka sedikit tidak beruntung. Saya pikir mereka tidak bermain buruk. Tapi pada saat-saat tertentu dalam pertandingan, misalnya melawan Malut United dan melawan Persib Bandung, tembakan pertama ke gawang adalah gol,” jelas Van Gastel.
“Kemudian, saat lawan Persebaya mereka kebobolan gol tepat sebelum jeda. Ya, jadi itu, mereka juga sedikit tidak beruntung dan mereka kehilangan beberapa pemain asing dan mereka memiliki satu pemain yang diskors selama sembilan pertandingan. Jadi, semua itu, eh, saya pikir, saya pikir mereka akan bangkit kembali,” tambahnya.
Derby Mataram antara PSIM Yogyakarta dan Persis Solo dijadwalkan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (8/11/2025) malam. Laga ini dipastikan akan menjadi salah satu duel paling ditunggu oleh suporter kedua tim.
| EPA PSIM Yogyakarta Bawa Pulang Satu Kemenangan dari Lawatan ke Markas Persis Solo |
|
|---|
| Fahreza Sudin Mulai Bersinar di PSIM Yogyakarta Musim 2025/2026 |
|
|---|
| Van Gastel Puas PSIM Yogyakarta Kalahkan Persik, Tapi Soroti Kondisi Sultan Agung saat Hujan |
|
|---|
| PSIM Yogyakarta Kembali Naik ke Posisi Kedua setelah Bekuk Persik Kediri 2-1 |
|
|---|
| Update PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri, Laskar Mataram Tampil Agresif |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.