Pengakuan Pria asal Purworejo seusai Bawa Kabur dan Jual Motor Teman Kencan: Hanya Modus

Ringkasan Berita:

• Pelaku penggelapan motor yang beraksi dengan cara mengajak korbannya untuk kencan, akhirnya ditangkap. 
• Polisi meringkus DY (43) warga Purworejo, Jawa Tengah, terduga pelaku penggelapan sepeda motor tersebut. 
• Pelaku mengakui ajakan kencan hanya sebagai modus untuk melancarkan aksinya untuk membawa motor korban. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Polisi telah meringkus DY (43) warga Purworejo, Jawa Tengah, terduga pelaku penggelapan sepeda motor milik korbannya berinisial P (48) warga Klaten, Jawa Tengah.

DY diamankan aparat kepolisian pada Selasa (11/11/2025) sekira pukul 20.30 WIB di sebuah Masjid, Pandowoharjo, Kabupaten Bantul.

Seusai diamankan dan diinterograsi petugas, DY mengakui perbuatannya.

Kapolsek Gondomanan, AKP Basungkawa, mengatakan modus operandi pelaku yakni berkenalan dengan korban melalui aplikasi pertemanan.

Pelaku lalu bermaksud mengajak korban untuk menemui orang tuanya di Pasar Beringharjo Yogyakarta pada Senin (26/5/2025)

Modus

Padahal ajakan tersebut hanyalah modus terduga pelaku untuk merencanakan aksi kriminalitasnya.

“Modusnya korban diajak kencan, lalu mau dikenalkan orang tua pelaku, kemudian mampir ke masjid, setelah itu motor korban dibawa kabur,” ujar Kapolsek kepada awak media, Selasa (18/11/2025).

Hasil penyidikan mengungkapkan bahwa motor korban dibawa kabur pelaku ketika korban sedang salat di Masjid kawasan Taman Pintar Yogyakarta.

Seusai membawa kabur motor milik korban, pelaku lalu menjualnya untuk membeli barang-barang pribadi.

“Pelaku menjual motor korban tersebut seharga Rp3,1 juta, yang mana, dibelikan beberapa barang, di antaranya topi, jaket, dan jam tangan,” pungkas Kapolsek. (hda)