Pemda DIY Juara Umum AMH 2025
Pemda DIY berhasil meraih juara pertama kategori siaran pers mengungguli Kabupaten Bantul dan Provinsi Riau.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA – Pemda DIY sukses menjadi juara umum Anugerah Media Humas (AMH) 2025, ajang apresiasi tertinggi bagi kinerja komunikasi publik lembaga pemerintah, yang digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dan Badan Koordinasi Hubungan Masyarakat (Bakohumas) di Jakarta, pada Rabu (12/11/2025).
Pemda DIY berhasil meraih juara pertama kategori siaran pers mengungguli Kabupaten Bantul dan Provinsi Riau.
Kemudian juga menjadi juara pertama kategori website mengungguli Pemprov DKI Jakarta dan Kabupaten Gresik.
Serta menjadi juara kedua kategori media audiovisual. Di kategori ini, juara pertama diraih oleh Pemkab Gunungkidul dan juara ketiga diraih oleh Pemkot Surabaya.
Keberhasilan meraih juara pertama di dua kategori dan juara kedua di satu kategori ini membuat Pemda DIY dinobatkan sebagai juara umum AMH 2025.
Penghargaan sebagai juara umum AMH 2025 diserahkan langsung oleh Menkomdigi, Mutia Hafidz, Kamis (12/11/2025) di Hotel Borobudur Jakarta, Jakarta Pusat, Kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika DIY, HET Wahyu Nugroho.
“Bismillahirrahmanirrahim, jadi ini menterinya pun enggak tahu, ini betul-betul baru dibuka. Juara Umum Anugerah Media Humas 2025 jatuh kepada Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta,” ujar Meutya Hafid disambut tepuk tangan hadirin.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika DIY, HET Wahyu Nugroho, menyampaikan rasa syukur atas terpilihnya Pemda DIY sebagai juara umum AMH 2025.
Menurutnya, penghargaan ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh tim Humas di lingkungan Pemda DIY yang terus berupaya mengedepankan transparansi dan pelayanan informasi publik yang berkualitas.
“Alhamdulillah, penghargaan ini adalah buah dari kerja bersama. Kami di DIY selalu berupaya agar komunikasi publik tidak hanya menjadi rutinitas, tetapi menjadi jembatan antara kebijakan pemerintah dan kebutuhan informasi masyarakat,” ujar Wahyu.
Ia menambahkan, capaian tersebut sekaligus menjadi pengingat agar seluruh jajaran Humas pemerintah di DIY terus berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan zaman, terutama dalam menghadapi tantangan komunikasi digital.
“Tantangan ke depan tentu semakin kompleks. Karena itu, kami akan memperkuat kapasitas SDM, memperluas kolaborasi lintas sektor, dan memastikan setiap pesan publik yang disampaikan tetap kredibel, akurat, serta mudah dipahami masyarakat,” jelasnya.
Wahyu juga menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Komunikasi dan Digital RI yang secara konsisten memberikan ruang apresiasi bagi para praktisi kehumasan di seluruh Indonesia.
“Anugerah Media Humas ini bukan sekadar ajang penghargaan, tetapi juga ruang pembelajaran dan refleksi bagi kami untuk terus memperbaiki diri. Semoga ini menjadi motivasi agar DIY semakin maju dalam mewujudkan komunikasi publik yang partisipatif, inovatif, dan berintegritas,” tutupnya.
Sementara itu Menteri Mutia menyampaikan apresiasi atas prestasi ini, dan menyebut Humas pemerintah harus terus berperan menjaga kepercayaan publik melalui kerja-kerja komunikasi yang cerdas, kolaboratif, dan berintegritas.
| Izin Terhambat Kajian BBWSSO, Penambang Progo Minta Tetap Boleh Pakai Pompa Mekanik |
|
|---|
| Dukung Mitigasi Bencana, Eko Suwanto Desak Pemda DIY Lakukan Konsolidasi Antarlembaga |
|
|---|
| Sri Sultan HB X Harap Kerja Sama DIY–Kyoto Terus Tumbuh dari Akar Tradisi |
|
|---|
| Baru Tiga SPPG di DIY Kantongi Sertifikat Higiene, Pemda Dorong Percepatan untuk Program MBG |
|
|---|
| Ironi Bansos di DIY, Ribuan Penerima Diduga Malah Gunakan Bantuan untuk Main Judi Online |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/Pemda-DIY-Juara-Umum-AMH-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.